Rider Repsol Honda tersebut tak bisa menyelesaikan balapan di Silverstone akhir pekan lalu akibat masalah pada motornya. Akibatnya Marquez juga digeser Andrea Dovizioso (Ducati) dari puncak klasemen sementara.
Sebelum kejadian itu, sudah dua kali Marquez gagal menambah angka maupun menyelesaikan lomba pada musim ini. Sang juara bertahan juga tak finis (DNF) di Argentina dan Prancis.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rider terakhir yang bisa menjuarai kelas primer setelah tiga kali tak dapat poin adalah Mick Doohan. Ia melakukannya pada musim 1998, dalam era 500cc.
Menurut motociclismo.es, seorang kampiun di masing-masing musim dalam 15 tahun perhelatan MotoGP paling banter hanya dua kali gagal menambah angka (baik karena finis di luar zona poin, terjatuh, atau didiskualifikasi).
Dari jumlah tersebut, cuma pada empat kesempatan sang kampiun tak pernah gagal dapat poin di seluruh seri balapan musim tersebut: 2003 (Valentino Rossi), 2010 (Jorge Lorenzo), 2007 (Casey Stoner), dan 2008 (Rossi).
Yang paling sering terjadi adalah seorang rider menjadi juara dunia MotoGP setelah satu kali gagal dapat poin. Hal tersebut terjadi pada tujuh kesempatan, termasuk tiga musim terakhir.
Artinya, usaha Marquez mempertahankan gelar juara dunia kali ini akan dihadapkan dengan tantangan untuk melakukan sesuatu yang belum pernah terjadi sebelumnya di MotoGP.











































