Pembangkangan Lorenzo di Ricardo Tormo

Valencia - Jorge Loreno berulang kali diberi instruksi untuk menyerahkan posisinya pada Andrea Dovizioso. Tapi di Sirkuir Ricardo Tormo, dia memilih menjalani strateginya sendiri. Membangkang?

Lorenzo menjalani nyaris seluruh MotoGP Valencia di urutan empat klasemen. Dia dengan sangat baik mempertahankan posisinya dari...Andrea Dovizioso.



Situs Crash mencatat kalau dari 30 lap total balapan di Valencia, Lorenzo berada di posisi empat selama 23 putaran. Terlepas dari peluangnya yang sangat kecil karena Marc Marquez ada di posisi depan, Dovizioso sangat butuh bantuan dari rekannya itu karena satu-satunya cara untuk menjaga kans jadi juara dunia hanya dengan finis pertama.

Kubu Ducati sudah berusaha menginformasikan Lorenzo untuk memberi jalan pada Dovizioso. Sama seperti di Sepang tiga pekan lalu, Ducati mengirim pesan ke dashboard motor Lorenzo. Itu dilakukan sampai berulang kali. Tapi Lorenzo memilih tak mengacuhkannya.

Baca juga: Pedrosa Menang di Valencia, Marquez Ketiga, Dovi Out

Sewaktu di Sepang Lorenzo juga mengaku tidak melihat pesan di dashboard. Namun dia 'mundur' dari posisi satu ke posisi dua setelah membuat kesalahan di trek basah.

Karena upaya mengirim pesan ke dashboard tak kunjung berhasil, Ducati menggunakan metode lain. Di garis start/finish mereka mengirim pesan melalui pitboard. Mereka menulis 'Dovizioso 1' dan tanda panah ke arah bawah meminta Lorenzo memberi jalan untuk rekannya.

Sekali lagi, itu tidak berhasil.

Kecelakaan yang dialami Lorenzo akhirnya membuat Dovizioso naik posisi. Tapi itu juga tak berlangsung lama. Dovizioso sepertinya memang belum ditakdirkan jadi juara dunia tahun ini. Soalnya dia kemudian malah ikut jatuh.

Meski sepanjang balapan berada di belakang Lorenzo, Dovizioso menolak anggapan rekan setimnya itu telah menghalanginya. Sementara itu, aksi Lorenzo di sepanjang balapan di Valencia membuat dia dapat kritik terutama dari publik dan media Italia.

Baca juga: Dovizioso: Lorenzo Tak Menghalangiku

(din/raw)