Usai Lalui Musim Buruk, Suzuki Pede Tatap 2018

Jakarta - Tim Suzuki Ecstar menjalani musim yang buruk di MotoGP 2017. Namun, untuk musim 2018, dua pebalap tim tersebut yakin bisa tampil kompetitif.

Suzuki memboyong Andrea Iannone dan Alex Rins untuk bersaing di MotoGP 2017. Keduanya datang menggantikan Maverick Vinales dan Alex Espargaro.

Kebersamaan dengan Iannone dan Rins ternyata tak memberi dampak yang oke untuk Suzuki. Kontribusi dari dua pebalap tersebut cuma menempatkan Suzuki Ecstar di posisi keenam dalam klasemen tim dengan poin 130.

Lebih parahnya lagi, pencapaian tertinggi Iannone dan Rins adalah di posisi posisi keempat, masing-masing sekali. Iannone mendapatkannya di GP Jepang dan Rins di GP Valencia.

Iannone mengakui bahwa musim pertamanya bersama Suzuki berjalan sulit dan tampil di bawah ekspektasi. Tapi, dia menegaskan kalau dirinya selalu berusaha tampil lebih baik.

"Musim lalu sangat sulit, khususnya untuk saya dan Suzuki. Kami mengawali musim dengan banyak momen sulit. Tapi kami tak pernah menyerah," kata Iannone dalam sesi wawancara di Gran Melia, Jakarta Selatan, Jumat (2/2/2018) sore WIB.

"Kami selalu berjuang bersama-sama. Pada akhirnya, saat ini kami mengalami banyak kemajuan," tambah pebalap asal Italia itu.

Sementara itu, Rins mengamini pernyataan Iannone seraya menegaskan bahwa timnya akan tampil lebih kompetitif di musim 2018 timnya. Segala perbaikan sudah dilakukan untuk mencapai hasil maksimal.

"Kami semua sudah bekerja keras untuk memperbaiki motor dibanding musim lalu. Hasilnya sejauh ini oke dan kami percaya bisa kompetitif di tahun ini," Rins menegaskan.


(ran/mrp)