Crutchlow: Honda Sulit Dikendalikan, tapi Jadi Mudah karena Pebalapnya

Crutchlow: Honda Sulit Dikendalikan, tapi Jadi Mudah karena Pebalapnya

Randy Prasatya - Sport
Rabu, 04 Apr 2018 19:02 WIB
Cal Crutchlow.menilai Honda paling sulit ditaklukkan (Foto: Mirco Lazzari gp/Getty Images)
Rio Hondo - Pebalap LCR Honda Castrol, Cal Crutchlow, menilai Honda adalah motor yang paling sulit ditaklukkan di MotoGP. Tapi, semua teratasi karena kehebatan pebalap Honda.

Laju Honda di ajang MotoGP terbilang sangat oke dalam beberapa tahun terakhir. Di musim ini, Honda kembali menunjukkan tanda-tanda akan kembali mendominasi di ajang balap premier.

Hal itu sudah terlihat sejak pra musim dan berlanjut dengan keberhasilan pebalap tim Repsol Honda, Marc Marquez, finis kedua pada balapan Qatar dengan motor Honda RC213V.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara itu, Crutchlow yang juga membalap dengan menggunakan spesifikasi RC213V finis di posisi keempat. Pebalap asal Inggris itu pun menilai Honda dalam kondisi yang lebih baik daripada para pesaingnya.

"Tidak. Honda punya pebalap-pebalap terbaik. Jika Anda melihat kualitas Marc, kemudian melihat Dani (Pedrosa). Saya belajar mengendarai motor dengan cara yang sangat baik," kata Crutchlow seperti dikutip dari Autosport.

"Tapi, Honda adalah motor yang tersulit dikendarai sejauh ini. Anda bisa melihatnya di televisi, yang Anda butuhkan adalah membuka mata dan Anda akan melihatnya," lanjutnya.

Menurut Crutchlow, Honda sebetulnya tidak cocok untuk bertarung di lintasan seperti Losail, Qatar. Tapi, karena skill pebalapnya, maka medan yang sulit pun berhasil ditaklukkan.

"(Qatar) tidak cocok untuk saya, apalagi Honda, tetapi Honda jelas telah meningkat, dan saya telah meningkatkan kemampuan berkendara. Hasil di Qatar kombinasi dari dua hal itu," tutupnya.


(ran/mrp)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads