Dengan catatan waktu terbaik satu menit 31,553 detik, Dovizioso mendapat posisi start kelima pada MotoGP Prancis. Dia akan memulai balapan di tengah apitan mantan rekan setimnya Andrea Iannone dan rekannya kini Jorge Lorenzo.
Meski tidak bisa finis dari baris terdepan, Andrea Dovizioso tak terlalu kecewa dengan hal itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Di kualifikasi sebenarnya saya berharap lebih. Saya punya kesempatan untuk lebih cepat lagi, tapi di dua lap pertama saya tak cukup agresif. Saya mengerem, saya cepat sadar kalau saya mengerem terlalu cepat. Saya tidak bisa membuat lap sempurna dengan cara itu," ucap Dovizioso dikutip dari Crash.
"Tapi perbedaan waktu tiga sampai empat per sepuluh detik (dari pole position) menunjukkan saya punya kecepatan yang bagus. Pada akhirnya, posisi lima tak masalah. Semua pebalap mencatatkan lap yang cepat," terangnya lagi.
Untuk balapan Minggu malam, Dovizioso menyebut Johann Zarco dan Marc Marquez sebagai kompetitor utamanya untuk memperebutkan podium teratas MotoGP Prancis. Meski begitu, ada beberapa pebalap lain yang dinilainya punya potensi sama.
"Saya pikir bukan masalah besar untuk memulai balapan dari barisan kedua. Karena itulah saya tidak terlalu kecewa. Selain itu saya tahu kami sebenarnya bisa mencatat waktu yang lebih baik. Terlepas dari itu, kecepatan kami saat membalap saya pikir cukup bagus."
Baca juga: Dovizioso Lanjut di Ducati Hingga 2020 |
"Saya pikir Zarco punya kecepatan yang sangat bagus. Saya pikir dia akan tangguh besok (malam nanti). Saya melihat dia membalap dan dia sangat termotivasi. Saya pikir dia akan menjadi salah satu pebalap yang bertarung untuk podium dan kemenangan."
"Juga Marc saya pikir sangat cepat karena dia mampu memanfaatkan potensi motornya. Saya tak berpikir dia punya kecepatan terbaik di sini. Tapi dia benar-benar bagus dalam memanfaatkan setiap situasi di setiap balapan," jelas rider MotoGP asal Italia itu.
======
Tonton live streaming MotoGP Prancis di detikSport, Minggu (20/5/2018) malam pukul 19.00 WIB
(din/ran)