Nasib Lorenzo di Ducati sedang abu-abu lantaran belum meneken kontrak baru. Kemenangan Lorenzo di MotoGP Italia pada Minggu (3/6/2018) juga tak serta merta meredam rumor soal masa depannya. Seusai balapan, pebalap Spanyol itu justru curhat soal situasinya di Ducati.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bergabungnya Tech3 dengan KTM mulai musim depan membuat Yamaha akan mencari partner baru untuk dijadikan tim satelit. Muncul rumor Yamaha bakal menggandeng Sepang International Circuit (SIC) yang disokong Petronas sebagai partner musim depan. Perusahaan Malaysia itu dikabarkan siap menjadi sponsor tim satelit Yamaha.
Jika Sepang-Petronas gabung ke Yamaha, banyak asumsi Syahrin sebagai pebalap Malaysia tentu akan diprioritaskan. Dengan kata lain, ada kans Syahrin dan Lorenzo akan berduet di tim satelit Yamaha.
Baca juga: Tentang Kans Lorenzo ke Tim Satelit Yamaha |
CEO Sepang Dato' Razlan Razali membantah rumor itu. Ia menegaskan belum ada rencana menduetkan Syahrin dan Lorenzo lantaran mereka sendiri belum mencapai kesepakatan mengisi slot di MotoGP. Karena belum ada kesepakatan itu, maka negosiasi dengan Lorenzo dan Yamaha juga belum terjadi.
"Kisah-kisah tentang Lorenzo dan Hafizh Syahrin di Yamaha, itu jelas tidak akan terjadi. Tim akan mengumumkan arah Hafizh Syahrin dengan sangat, segera. Tetapi kisah Hafizh dan Lorenzo di tim satelit Yamaha dengan Petronas tidak benar," jelas Razlan seperti dilansir Crash.
Hafizh Syahrin (Foto: Mirco Lazzari gp/Getty Images) |
Syahrin, salah satu debutan di MotoGP musim ini, sejauh ini telah mengumpulkan 17 poin dari enam seri yang telah digelar. Memperkuat Tech3 Yamaha, pebalap berusia 24 tahun itu meraih hasil terbaik dengan finis kesembilan di Argentina.












































Hafizh Syahrin (Foto: Mirco Lazzari gp/Getty Images)