Zarco digadang-gadang akan mampu kembali mengusik dominasi pebalap-pebalap top setelah bersinar di 2017, di mana dia finis kedua dua kali dan sekali finis ketiga. Pebalap Prancis itu kemudian membuktikannya dengan awal yang menjanjikan di musim ini.
Baca juga: Ada Apa dengan Johann Zarco? |
Setelah finis kedelapan di Qatar, Zarco berhasil dua kali naik podium kedua di tiga balapan berikutnya. Akan tetapi, Zarco justru gagal di balapan kandangnya karena terpaksa retired di Le Mans, padahal start dari posisi terdepan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tidak, peluangnya masih ada," Zarco mengungkapkan di Autosport.
Baca juga: Rossi: 15 Tahun Lalu, MotoGP Lebih Romantis |
"Mungkin sekarang seperti sebuah lorong di mana aku berada saat ini, tapi aku masih melihat ada cahaya dan aku tidak akan pernah mengatakan tidak, kemenangan, dan selama aku membalap aku akan terus mengingatnya."
Zarco duduk di peringkat kelima klasemen dengan perolehan 88 poin, sama dengan Andrea Dovizioso di atasnya. Balapan MotoGP akan bergulir kembali di Brno, pada awal Agustus. (rin/raw)