Ada empat motor Yamaha di lintasan MotoGP 2018. Dua di tim pabrikan Movistar Yamaha (Valentino Rossi dan Maverick Vinales) sedangkan dua lainnya di tim Monster Yamaha Tech 3 (Johann Zarco dan Hafizh Syahrin).
Di antara keempatnya, Vinales meraih hasil terbaik di MotoGP San Marino ketika finis di posisi kelima. Berikutnya ada Rossi di posisi ketujuh, Zarco finis ke-10, dan Syahrin terklasifikasi di posisi ke-19.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Hasil MotoGP San Marino |
"Itu merupakan balapan yang sangat sulit," kata Rossi seperti dikutip Crash.net.
"Sayang sekali saya tak bisa kompetitif di depan fans di Misano. Dan sejujurnya saya berharap lebih tangguh karena di FP4 performa saya tidak buruk. Tapi entah kenapa, segalanya jadi lebih sulit dalam balapan. Kami bahkan sudah kesulitan sejak sesi pemanasan pagi. Saya dan Maverick, juga Zarco," tuturnya.
Pencapaian keempat rider tersebut sekaligus memunculkan tren kurang bagus dari tim Yamaha dalam beberapa balapan terakhir; tanpa podium di tiga balapan terakhir MotoGP 2018 -- tidak menghitung MotoGP Inggris yang dibatalkan.
Dalam periode itu Rossi secara berurutan finis ke-4, ke-6, dan ke-7. Vinales sekali DNF, finis ke-12, dan ke-5. Zarco finis ke-7, ke-9, dan ke-10. Sedangkan Syahrin finis di luar 10 besar pada ketiga balapan terakhir di MotoGP 2018.
Secara keseluruhan, hasil di Misano menambah rentetan puasa kemenangan Yamaha. Sejak MotoGP Belanda di Assen tahun lalu, sudah 22 seri balapan terlewati tanpa ada rider Yamaha di podium teratas. Itu merupakan rentetan terburuk Yamaha.
Tonton juga 'Drama di MotoGP San Marino':
(krs/nds)