Tapi masalah yang dialami Rossi di Aragon bukan sekadar perkara ban. Fakta bahwa dia mengalami masalah saat masih di lap-lap awal menunjukkan set up motornya memang masih belum maksimal.
Inilah yang kembali dikeluhkan rider 40 tahun itu. Di mana dia kembali jadi yang terburuk dibanding rider Yamaha lainnya - selain Franco Morbidelli yang out di lap pertama.
"Itu bukan masalah ban, tapi lebih merupakan masalah yang ada pada kami, setting-an kami. Karena di paruh kedua musim kami memodifikasi motor dan secara umum saya lebih kompetitif, tapi kami selalu menemui masalah ini, daya cengkram ban belakang dan dalam hal ini saya lebih menderita dibanding Quartararo dan Vinales," keluh Rossi.
Baca juga: Klasemen MotoGP 2019 Usai Balapan di Aragon |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami harus terus bekerja dan mencoba memahami cara mengembangkan dan menjadikan motor ini lebih kompetitif," tegas Rossi. (din/yna)