Musim 2019 berjalan tak menyenangkan bagi pebalap berjuluk The Doctor itu. Sepanjang tahun, ia gagal masuk dalam persaingan memperebutkan gelar juara dunia. Motornya tidak cukup cepat untuk bisa menandingi Marc Marquez ataupun Andrea Dovizioso. Ia bahkan tertinggal dari rekan setimnya sendiri, Maverick Vinales.
Akibatnya, Rossi pun baru dua kali merasakan naik podium musim ini, tepatnya di MotoGP Argentina dan MotoGP Amerika Serikat. Sisanya, ia harus puas menonton penobatan juara dari paddock-nya.
Di seri penutup yang akan berlangsung di Circuit de Valencia, Minggu (17/11), pebalap asal Italia ini bertekad naik podium. Ia ingin menutup musim dengan manis.
Sepanjang sejarah, Rossi sudah 9 kali naik podium dalam MotoGP Valencia. Rinciannya, ia menjadi juara di tahun 2003 dan 2004, menduduki posisi runner-up di tahun 2002, 2009, dan 2014, serta finis ketiga di tahun 2005, 2008, 2010.
"Grand Prix terakhir di 2019 segera tiba. Musim ini tidak berjalan mudah, tapi di beberapa race terakhir penampilan kami membaik," ujar Rossi jelang balapan.
"Di (MotoGP) Malaysia, kami tampil baik dan kami akan mencoba hal yang sama di Valencia, dan berusaha agar bisa naik podium."
"Setelah Grand Prix terakhir akan ada dua tes balapan, satu di Valencia dan satu lagi di Jerez. Ini akan menjadi pekan yang penting. Kmai akan melakukan yang terbaik!" tutup Rossi.
Simak Video "Tingkah Eks Murid Valentino Rossi Saat Beli Bensin Eceran di Lombok"
[Gambas:Video 20detik]
(adp/cas)
