Belum Apa-apa Alex Marquez Sudah Khawatir dengan Kontraknya

Belum Apa-apa Alex Marquez Sudah Khawatir dengan Kontraknya

Rifqi Ardita Widianto - Sport
Kamis, 21 Mei 2020 09:40 WIB
DOHA, QATAR - FEBRUARY 23: Alex  Marquez of Spain and Repsol Honda Team looks on in box during the MotoGP Tests at Losail Circuit on February 23, 2020 in Doha, Qatar. (Photo by Mirco Lazzari gp/Getty Images)
Alex Marquez dibuat khawatir oleh situasi kontraknya. (Foto: Getty Images/Mirco Lazzari gp)
Jakarta -

Alex Marquez bahkan belum menjalani balapan resmi pertamanya di MotoGP, namun ia sudah dibuat khawatir dengan kontraknya di Honda. Semuanya gara-gara pandemi.

Alex naik kelas dan mendapatkan tempat di Repsol Honda untuk MotoGP 2020 usai jadi juara dunia Moto2. Ia diikat kontrak setahun untuk menjadi rekan setim sang kakak, Marc Marquez.

Akan tetapi ia masih belum berkesempatan menunjukkan kemampuannya di kelas primer karena musim tertunda oleh pandemi virus Corona. Empat balapan sudah dibatalkan sejauh ini dan empat lainnya ditunda.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kabar terbaru mengungkap rencana untuk menggelar musim yang lebih pendek di Eropa saja, meniadakan seri-seri Asia dan Amerika. Situasi ini disadari Alex tak menguntungkan dirinya.

Ia jadi punya kesempatan lebih sedikit untuk unjuk gigi, yang otomatis juga berdampak terhadap peluangnya mengamankan kontrak baru. Padahal menuju 2021, slot di sejumlah tim top sudah mapan.

ADVERTISEMENT

"Pada saat ini, virus Corona tidak membantu dalam situasi ini. Kalau Anda tak bisa menunjukkan kemampuan Anda, maka tim-tim jadi sedikit hilang arah," ungkap Alex kepada Canal+, seperti dikutip Autosport.

"Kita sudah melihat bahwa dua pebalap Suzuki (teken kontrak), kita juga melihat Marc melakukannya, juga dua pebalap Yamaha. Semuanya terbuka, dan saya rasa empat motor Ducati dalam posisi lowong, setidaknya untuk saat ini. Sebab saya rasa seseorang sudah meneken kontrak tapi masih menunggu pengumuman resmi."

"Pada saat ini, situasi musim ini adalah sesuatu yang agak saya khawatirkan. Karena kondisinya tidak membantu saya, tapi Anda harus bersabar dan menunggu apa keputusan Honda nantinya," sambungnya.




(raw/aff)

Hide Ads