Valentino Rossi Bilang Akan Kesulitan di Aragon, tapi...

Valentino Rossi Bilang Akan Kesulitan di Aragon, tapi...

Lucas Aditya - Sport
Senin, 12 Okt 2020 16:19 WIB
BARCELONA, SPAIN - SEPTEMBER 25: Valentino Rossi of Italy and Monster Energy Yamaha MotoGP Team heads down a straight during the free practice of the MotoGP of Catalunya at Circuit de Barcelona-Catalunya on September 25, 2020 in Barcelona, Spain. (Photo by Mirco Lazzari gp/Getty Images)
Valentino Rossi pesimistis menatap balapan di Aragon, tapi... (Foto: Getty Images/Mirco Lazzari gp)
Jakarta -

Rider Yamaha, Valentino Rossi, menatap dua seri balapan di MotoGP 2020 berikutnya dengan pesimistis. Tapi, The Doctor akan habis-habisan di sisa musim ini.

Selepas MotoGP Prancis, balapan berikutnya digelar dua kali di Sirkuit Aragon. MotoGP Aragon dan MotoGP Teruel yang dipentaskan.

Yamaha sudah lama tak menang di Aragon. Rider Honda, Marc Marquez, mendominasi dengan menjuarai empat edisi terakhir.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pebalap Yamaha yang terakhir menjadi pemenang di Aragon ada Jorge Lorenzo. Rider Spanyol itu menang pada 2014 dan 2015.

Rossi cuma finis kedelapan dalam dua balapan terakhir di Aragon. Oleh karena itu, pantas kalau rider 41 tahun itu pesimistis.

ADVERTISEMENT

"Di atas kertas, balapan-balapan itu akan susah untuk saya. Untuk alasan itu, akan penting untuk bisa kompetitif. Itu akan menjadi tantangan. Ada lima balapan tersisa sampai akhir kejuaraan dunia dan saya akan mengerahkan kemampuan terbaik," kata Rossi di GP One.

Mengenai balapan MotoGP Prancis, Rossi memberi pujian untuk Fabio Quartararo. Rider Petronas Yamaha SRT itu finis kesembilan. Tambahan tujuh angka itu cukup untuk mengukuhkan Quartararo di posisi teratas klasemen MotoGP dengan raihan 115 poin.

"Saya mesti bilng bahwa Quartararo membalap dengan luar biasa hari ini. Dia tenang, tak melakukan kesalahan, dan meraih poin," kata Rossi.

"Dengan Yamaha, kami kesulitan di kondisi ini. Karena hari ini balapan basa, tapi tak banyak air di aspal. Hal yang sama terjadi pada kami saat kami menggunakan ban slick ketika lembab. Kami kurang traksi. Sungguh malang buat saya dan Yamaha. Kami bisa menjalani balapan luar biasa dengan kondisi lintasan kering," kata dia menambahkan.

(cas/ran)

Hide Ads