.webp)
Valentino Rossi menjadi salah satu fenomena di milenium baru ajang balap motor. 19 tahun lalu, The Doctor menjadi juara dunia kelas premier untuk pertama kali.
Setelah menjalani debut yang baik di kelas 500cc, Rossi kembali tampil sip di musim keduanya. Bahkan, dia berhasil menjadi juara dunia bersama tim Nastro Azzurro Honda.
Rossi mengunci gelar juara dunia di balapan MotoGP Australia. Dia memenangi pertarungan sengit dengan Max Biaggi untuk bisa menjadi pemenang di musim 2001.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam balapan di Phillip Island pada 14 Oktober 2001, Rossi melahap lap dengan catatan waktu 42 menit 22,383 detik. Dia lebih cepat 0,013 detik dari Biaggi, yang ada di posisi kedua.
Rossi mencatatkan rekor menjadi juara dunia dengan raihan 325 poin. Ada 11 seri yang dimenangi Rossi, dari total 16 balapan yang digelar di musim 2001.
Nyaris dua dekade berkarier di kelas premier ajang balap motor, hingga kini Rossi sudah 351 balapan di kelas premier. Dia sudah mencatatkan 89 kemenangan di MotoGP.
Ada tujuh gelar juara dunia yang sudah dimenangi Rossi. Gelar juara dunia terakhir didapat pada musim 2009.
Baca juga: Jatuh Melulu, Rossi Perlu Refleksi Diri |
Dalam beberapa musim terakhir, Rossi susah bersaing di MotoGP. Terakhir kali menjadi pemenang seri digapai pada MotoGP Belanda 2017.
Rossi sudah gagal finis tiga kali beruntun di MotoGP 2020. Secara kesuruhan, Rossi sudah 4 kali tak mampu menyelesaikan balapan dari sembilan seri yang sudah digelar musim ini,
MotoGP akhir pekan ini akan menampilkan balapan di Aragon. Rossi belum pernah mencatatkan kemenangan saat membalap di MotoGP Aragon.
"Di atas kertas, balapan-balapan itu akan susah untuk saya. Untuk alasan itu, akan penting untuk bisa kompetitif. Itu akan menjadi tantangan. Ada lima balapan tersisa sampai akhir kejuaraan dunia dan saya akan mengerahkan kemampuan terbaik," kata Rossi di GP One.
