Alex Rins tak kecewa gagal melanjutkan kemenangannya di MotoGP Teruel 2020. Sebab Franco Morbidelli begitu cepat dan sulit dikejar pebalap Suzuki itu.
Bermodalkan kemenangan di MotoGp Aragon pekan lalu, Rins bersama Suzuki punya hasrat besar menaklukkan lagi sirkuit Motoland Aragon, di MotoGP Teruel 2020, Minggu (25/10/2020) malam WIB.
Rins yang start dari posisi ketiga mendapat angin ketika Takaaki Nakagami yang memegang pole position terjauh di awal balapan. Rins langsung berada di posisi kedua membuntuti Franco Morbidelli.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nah, setelah itu, Rins setia mengekor Morbidelli yang terlihat nyaman di posisi terdepan. Rins coba terus memangkas jarak, tapi upaya yang dilakukan selalu gagal. Pada lap ke-13, Rins menjauhkan diri dari kejaran Johann Zarco.
Morbidelli lantas memperlebar jarak menjadi di atas 1,5 detik dari Rins di posisi kedua. Meski sempat terpangkas menjadi 1,2 di tiga lap tersisa, Morbidelli akhirnya bisa memenangi balapan dan Rins harus gigit jari.
Rins gagal meraih kemenangan keduanya musim ini yang berguna untuk menjaga jarak di klasemen. Sebab rekan setimnya Joan Mir mampu finis ketiga sehingga kukuh di puncak klasemen pebalap MotoGP dengan 137 poin, selisih 12 angka dari Rins di posisi keenam.
Memang Rins pantas kecewa dengan kekalahan ini, tapi dia secara jantan mengakui kalau Morbidelli memang lebih cepat dan sulit didekati sepanjang 23 lap.
"Balapan yang bagus. Pekan lalu saya lebih cepat, tapi Morbidelli menunjukkan kemampuan hebatnya. Saya bisa menjaga jarak dengannya di awal balapan, karena memakai ban soft, tapi setelahnya dia mampu ngacir," ujar Rins seperti dikutip GPOne.
"Morbidelli luar biasa, saya tidak bisa sama sekali melewatinya karena dia terlalu cepat. Tapi, apapun itu, saya puas dengan performa motor saya," sambung Alex Rins.
(mrp/yna)