.webp)
MotoGP Indonesia masih berpeluang digelar di 2021. Tapi CEO Dorna Carmelo Ezpeleta menekankan pentingnya Sirkuit Mandalika segera dirampungkan.
MotoGP Indonesia berstatus sebagai reserve venue bersama MotoGP Rusia dan Portugal di Kalender Sementara MotoGP 2021. Itu artinya, Indonesia baru bisa dihelat seandainya ada pembatalan balapan dari 20 seri yang sudah direncanakan mengingat situasi terkait pandemi virus corona.
Namun, toh Sirkuit Mandalika sampai sekarang masih dikerjakan. Pekerjaan yang mesti segera diselesaikan karena Sirkuit Mandalika masih harus menjalani serangkaian proses sebelum bisa digunakan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Fokusnya harus pada konstruksi, homologasi serta pengujian terutama karena ini adalah sirkuit jalan raya yang baru. Seperti yang disebutkan, ada kemungkinan perubahan akan terjadi pada kalender sementara dan sekalinya kami mendapatkan gambaran yang lebih jelas, yang tentunya bergantung pada konstruksi dan pengujian, kami akan mulai membahas kemungkinan tanggal balapannya di 2021," ungkap Ezpeleta di MotoGP.com.
Ezpeleta mengungkapkan rasa terima kasih atas dukungan dari Presiden Joko Widodo dalam usaha menggelar balap MotoGP Indonesia, setelah terakhir pada era 90an. Indonesia memiliki basis fans balap motor yang sangat besar.
"Kami mengakui usaha besar dari banyak stakeholder di dalam rencana ini. Kami ingin mengucapkan terima kasih kepada Presiden Jokowi dan menteri-menterinya atas komitmen mereka dalam membawa Motorsport Internasional ke Indonesia di 2021," sambung dia.
"Dukungan mereka yang berkelanjutan sangat penting untuk menghadirkan sebuah acara yang fantastis. Kami juga mengapresiasi usaha besar tim di MGPA, di bawah kepemimpinan Ricky Bheramsjah yang dilakukan sejauh ini, dan kami akan terus mendukung mereka dengan cara apapun untuk bertahun-tahun ke depan. Tim ini dan mitra motorsport mereka telah menunjukkan bahwa mereka bisa menghadirkan Grand Prix Kejuaraan Dunia MotoGP."
"Sudah 23 tahun sejak terakhir kali Grand Prix di Indonesia digelar, dan kami sangat antusias untuk kembali secepatnya. Kami sudah bekerja dengan tim di MGPA selama empat tahun terakhir, mereka memiliki kepercayaan kami dan proyeknya memperoleh dukungan Presiden Indonesia yang kami terima pada Maret 2019 lalu di Istana Bogor," Ezpeleta menambahkan soal dilangsungkannya MotoGP Indonesia tahun 2021.
(rin/krs)
