Usai operasi ketiga, Marc Marquez diprediksi bahkan belum bisa balapan di MotoGP 2021. Repsol Honda mesti buru-buru merekrut pebalap usai pergantian tahun.
Marquez baru saja naik meja bedah untuk menyembuhkan cedera lengan kanan yang dideritanya di Jerez, Juli silam. Cedera itu pula yang memaksa juara dunia delapan kali itu melewatkan sisa kejuaraan, meski sempat diyakini bisa comeback sebelum musim 2020 berakhir.
Manajer Marquez, Emilio Alzamora, mengatakan bahwa belum bisa diprediksi kapan kliennya itu akan comeback. Sejauh ini sih, Marquez diprediksi akan absen di tujuh balapan pertama musim depan. Namun, pengamat top MotoGP Carlo Pernat meyakini si Baby Alien akan butuh waktu jauh lebih lama bahkan bisa saja tidak akan balapan sampai musim berakhir.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Menurut saya, ada banyak kemungkinan Marc tidak akan balapan di 2021 sekalipun saya berharap saya akan salah," ungkap Pernat kepada GPOne.
"Untuk memulihkan diri usai operasi, dia akan butuh enam bulan dan kita harus ingat bahwa dia bahkan tidak menunggangi motor selama setahun, jadi akan butuh waktu beberapa bulan lagi untuk melihat dia kembali balapan."
Kalau prediksi itu benar, Honda harus buru-buru mengambil langkah karena saat ini tinggal hanya Pol Espagaro yang bisa diandalkan. Menurut gosip yang belakangan ramai berembus, pabrikan Jepang itu bisa saja akan membidik Andrea Dovizioso, yang kini lowong usai meninggalkan Ducati di akhir musim lalu.
Baca juga: 'Marquez Bakal Pulih dengan Mengejutkan' |
Akan tetapi, Pernat berpendapat akan Dovizioso tidak akan mau menerima tawaran dengan kesepakatan yang singkat. "Honda harus bergerak selambatnya akhir Januari," kata pria Italia yang menemukan Valentino Rossi itu.
"Menurut saya, masuk akal karena mereka tahu bahwa mereka tidak akan melihat Marquez lagi setidaknya untuk separuh kejuaraan. Jadi mereka punya dua keputusan untuk diambil. Yang pertama, dengan dukungan Repsol, memiliki Alex Marquez dengan Pol Espargaro di tim utama. Dengan begitu, Nakagami dan mungkin, Dovizioso akan di LCR."
"Honda harus segera bergerak. Mereka harus mengejar Dovizoso dan menawarkan dua atau tiga tahun kontrak sebagai pebalap penguji. Kalau dia hanya ditawari setahun saja, atau beberapa balapan untuk menggantikan Marc Marquez, Andrea tidak akan menerima. (Manajer Honda Alberto) Puig dan Honda kini punya sebuah masalah besar dan mereka harus memutuskan apa yang mesti dilakukan dengan cepat, tapi ini adalah situasi yang sangat rentan," cetus Carlo Pernat.
(rin/krs)