Valentino Rossi butuh satu podium lagi untuk menggenapi podium ke-200 dalam kariernya di kelas primer. Tapi hasil-hasilnya sejauh ini mencerminkan misi itu tampaknya kian jauh saja dari genggaman the Doctor.
Yang paling anyar, Valentino Rossi tak kuasa menuntaskan balapan di Portimao dalam MotoGP Portugal 2021, Minggu (18/4/2021) malam WIB. Rossi menjadi salah satu rider yang DNF alias tak finis dalam race seri ketiga di MotoGP 2021 tersebut.
Saat balapan menyisakan 11 putaran lagi, Valentino Rossi terjatuh di posisi ke-11 usai menyalip Luca Marini dan membuntuti Marquez bersaudara -- Marc dan Alex. Ia tak kuasa melanjutkan balapan, melanjutkan tren negatifnya di MotoGP 2021 sejauh ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelum DNF di MotoGP Portugal, pada race sebelumnya di seri MotoGP Doha 2021 lalu Valentino Rossi cuma terklasifikasi finis di posisi ke-16 alias di luar zona poin.
Di Sirkuit Losail sebelumnya, pada seri pembuka di MotoGP Qatar 2021, Valentino Rossi masih mampu meraih poin di posisi finis ke-12 guna meraih 4 poin. Jumlah 4 poin itu pula yang masih ia kantongi dari tiga seri MotoGP 2021 sejauh ini.
Hasil-hasil itu tak ayal memperlihatkan betapa Valentino Rossi terus mencatatkan kecenderungan yang makin negatif dari seri ke seri pada gelaran musim ini. Hasil di Portimao malam ini sekaligus menegaskan bahwa inilah awal musim terburuk dalam karier Rossi di MotoGP.
Padahal, sekali lagi, rider kawakan tersebut masih memburu podium ke-200 dalam kariernya di ajang balap motor grand prix kelas primer (500cc dan MotoGP). Sejauh ini ia sudah punya 199 podium, alias kurang satu saja untuk menggenapinya jadi 200.
Sejatinya, Rossi menyambangi MotoGP Portugal 2021 dengan asa tersendiri mengingat seri balapan itu menjadi awal dari rangkaian race di Eropa. Ia menyebut, ada sejumlah sirkuit yang bikin dirinya percaya diri karena punya rekam jejak oke di sana.
Kesempatan berikutnya Valentino Rossi dalam usaha mengejar podium ke-200 akan terlaksana pada MotoGP Spanyol di Jerez, tanggal 2 Mei mendatang.
Menurut detikers, dengan tren Valentino Rossi saat ini, apakah podium ke-200 masih realistis?
(krs/nds)