.webp)
Penjualan tiket MotoGP Mandalika belum mencapai 50 persen. Tapi pihak panitia masih optimistis dan memprediksi pembelian tiket akan membludak last minute jelang race.
Rangkaian event utama MotoGP Mandalika di Lombok, NTB, akan dimulai pada 18-20 Maret nanti, yang merupakan seri kedua MotoGP 2022 setelah di Qatar pada 6 Maret.
Di Sirkuit Mandalika nanti bukan hanya ada balapan MotoGP tapi turut serta Moto3 dan Moto2 yang menjadi bagian dari kejuaraan dunia balap motor grand prix sebagai sajian utama. Para pecinta balap di Indonesia pasti tidak sabar lagi untuk menyaksikannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 Para rider dunia yang sudah menjajal Sirkuit Mandalika di tes prsamusim pertengahan Februari kemarin (ANTARA/ANDIKA WAHYU) |
Dalam jumpa pers Media Briefing via webinar, Rabu (3/3) Direktur Pemasaran InJourney, Maya Watono menjelaskan soal tiket MotoGP Mandalika. Maya menjabarkan, penjualan tiket MotoGP Mandalika baru menyentuh angka 20 ribuan dari 60 ribuan yang disediakan.
"Penjualan tiket ada di angka 22.300 dari total 63 ribuan," terangnya.
Artinya, penjualan tiket MotoGP Mandalika belum mencapai angka 50 persen alias masih tersisa separuh lebih dari yang dijual.
Tiket MotoGP Mandalika bisa didapat dari beberapa situs penjualan. Harganya berkisar dari Rp 100 ribuan di hari pertama alias pada sesi Free Practice (latihan bebas) dan termahal pada hari ketiga alias ketika balapan dimulai mulai dari Rp 500 ribuan.
Maya Watono menambahkan, dirinya tetap yakin kalau tiket MotoGP Mandalika nantinya akan ludes terjual. Mengingat, penjualan pada hari-hari jelang balapan dimulai biasanya akan terus melonjak. Tren saat ini pun disebutnya terindikasi seperti itu.
"Sekarang animonya besar, makin dekat hari H makin naik pembeliannya. Karena masyarakat kita kan suka mepet-mepet belinya di hari-hari terakhir," paparnya.
"Beberapa fan base seperti fan base-nya Marquez dan Vinales juga booking di satu grand stand. Jadi kami percaya, animo masyarakat akan lebih besar lagi nantinya," tutupnya.
