.webp)
Apes betul nasib Marc Marquez di Kualifikasi MotoGP Mandalika 2022. Pebalap Repsol Honda itu pun berharap bisa finis sebaik mungkin.
Performa buruk di sesi latihan bebas membuat Marquez harus melakoni kualifikasi di Pertamina Mandalika International Street Circuit, Sabtu (19/3/2022) siang WIB, dari Q1.
Marquez yang coba mencatatkan waktu tercepat langsung tancap gas sejak awal. Untung tak dapat diraih, malang tak dapat ditolak, Marquez malah bernasib sial.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di pertengahan sesi Q1, Marquez terjatuh saat menikung di Turn 13 dan membuatnya harus cepat-cepat kembali ke paddock untuk mencatatkan waktu terbaik. Sebab saat itu Marquez baru ada di posisi kelima.
Sayangnya, nasib berkata lain ketika Marquez yang coba menajamkan waktunya di semenit akhir kualifikasi, harus terjatuh lagi di tikungan ke-12 usai menyalip Takaaki Nakagami.
Baca juga: Marc Marquez Dibonceng, Motornya Diangkut |
Marquez pun dengan kesalnya kembali ke ruang istirahatnya, dan bukan ke paddock Repsol Honda. Alhasil, Marquez pun harus puas start dari posisi ke-15, yang akhirnya naik satu tingkat usai penalti untuk Franco Morbidelli.
Nasib sial tak cuma dialami Marquez, tapi juga rekan setimnya Pol Espargaro yang start dari posisi ke-16. Ini tentu bukan awal yang bagus untuk Marquez yang mengincar kemenangan di sirkuit Mandalika.
Ditambah masalah yang masih mendera motor RC213V, maka rider 29 tahun itu hanya bisa berdoa agar bisa finis di posisi terbaik. Tentunya hal itu akan dibarengi dengan performa mantap di lintasan.
"Kondisi saya lumayan lah setelah dua kali jatuh hari ini. Anda harus mengambil risiko di Q1 dan hal ini bisa terjadi. Saya tidak senang dengan hari ini, semua pebalap Hondak kesulitan," ujar Marc Marquez dalam keterangan resmi kepada media.
"Kami harus tancap gas sejak awal di balapan besok. Fakta yang ada sebenarnya lebih bagus dari yang terlihat publik hari ini, bahkan dengan settingan ban belakang berbeda. Misi kami besok adalah menuntaskan balapan," sambungnya.
