.webp)
Bos Dorna, Carmelo Ezpeleta, mengomentari MotoGP yang tak lagi diikuti Valentino Rossi. Dia membandingkan hal itu dengan kepergian Lionel Messi dari Barcelona.
Rossi memutuskan gantung helm pada akhir kompetisi MotoGP 2021. The Doctor mengakhiri karier balapan yang sudah dirintis selama 25 tahun.
MotoGP 2022 menjadi perlombaan pertama adu balap motor bergengsi tanpa kehadiran Rossi. Tidak sedikit yang menilai kompetisi dunia kali ini tak lagi menarik setelah VR46 pensiun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Anggapan tersebut dibantah Carmelo Ezpeleta. Menurutnya, MotoGP bakal tetap menarik meskipun Valentino Rossi tak lagi unjuk gigi di lintasan.
Ezpeleta menyebut MotoGP adalah entitas yang sudah besar bahkan sebelum Rossi hadir di dunia balap. Dia menyamakan itu dengan Barcelona yang tetap besar meski ditinggal pergi pemain bintangnya, Lionel Messi.
"Perbandingannya ada, tapi saya tidak menangis untuk Messi atau Rossi. Apresiasi yang besar atas apa yang telah diberikan oleh dua orang jenius seperti itu selama bertahun-tahun," kata Ezpeleta, dikutip dari Tuttomotoriweb.
"Jika ada sindiran yang menyebut perpisahan Valentino perlu diulang, saya rasa tidak demikian. MotoGP tidak butuh itu, ini adalah entitas yang sudah terkonsolidasi dan terbang sendiri," sambungnya.
"Kami mencoba mencari yang terbaik untuk berkompetisi. Memang benar jika dia memimpin satu generasi, tapi dirinya jarang sekali sukses di tahun-tahun terakhir,".
"Saya sudah melalui periode pasca-Amerika, pasca-Doohan. Saya telah merasakan semua dan kejuaraan dunia selalu menjadi lebih kuat," demikian kata Carmelo Ezpeleta soal MotoGP tanpa Valentino Rossi.
(bay/nds)
