Francesco Bagnaia akhirnya menangi juara dunia MotoGP 2022 setelah taklukkan Fabio Quartararo. Namun bagi Pecco, El Diablo adalah rider yang lebih komplet!
Dari tertinggal 91 poin, Francesco Bagnaia mampu melesat dan mengunci titel juara dunia MotoGP 2022. Bahkan sebelum race terakhir di MotoGP Valencia 2022 pada Minggu (6/11), Pecco sudah unggul 23 poin dibanding Fabio Quartararo.
Akan tetapi, Fabio Quartararo pantang menyerah. Rider Yamaha itu terus berusaha maksimal di MotoGP Valencia walau akhirnya finis di peringkat keempat. Sedangkan Francesco Bagnaia, finis di peringkat sembilan.
Francesco Bagnaia tutup Klasemen MotoGP 2022 dengan 265 poin, meninggalkan Fabio Quartararo dengan 248 poin.
Bagnaia pun memberikan respek kepada Quartararo. Rider Ducati itu menyebut Quartararo adalah lawan yang berat dan rider yang lebih komplet!
"Di Sachsenring saya bilang Quartararo lebih komplet. Saya pun sekarang masih berpikir bahwa Fabio adalah salah satu pebalap terlengkap," ujarnya dilansir dari The Race.
"Dia tidak pernah kehilangan ambisinya, tidak pernah kehilangan hasrat mau menang. Walau motornya mungkin lebih lambat, dia selalu berjuang, " tambahnya.
We've all been waiting for this! π€©@FabioQ20 congratulates @PeccoBagnaia π€ What a great show they've put on until the very end π#PerfectComb1nation π pic.twitter.com/b5Cg88aDqc
β MotoGPβ’π (@MotoGP) November 6, 2022
Melihat Fabio Quartararo yang terus petik hasil oke di awal sampai pertengahan musim, tidak membuat Francesco Bagnaia ciut. Pecco pun tak mau kalah untuk terus berjuang.
"Saya terus berpikir bahwa Fabio lebih lengkap dari saya. Tapi saya mencoba untuk terus meningkatkan level," tegasnya.
"Saya pikir sekarang saya bisa memahami situasi dengan lebih baik," tutupnya.