.webp)
Status GOAT (greatest of all time) di antara Valentino Rossi dan Marc Marquez masih terus diperdebatkan. Bagi Jorge Martin, Rossi yang terhebat.
Valentino Rossi gantung helm di akhir musim 2021 setelah berkarier selama 26 tahun di kejuaraan balap motor. Rossi memenangi sembilan gelar juara dunia, termasuk tujuh di kelas 500/MotoGP.
Marc Marquez berangsur-angsur menjelma sebagai fenomena baru. Pebalap top Spanyol itu hingga kini mengantongi delapan titel juara dunia, di mana enam gelar MotoGP.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Marquez bahkan bisa dibilang hampir mustahil bisa dicegah untuk memenangi titel juara musim ini sekaligus menyamai rekor Valentino Rossi. Si Bayi Alien tidak terbendung usai memenangi 19 dari total 24 balapan dalam 12 seri pertama. Marquez unggul 120 poin dari rival terdekatnya, Alex Marquez, situasi yang memungkinkan dia mengunci titel juara sebelum kejuaraan berakhir.
Meski demikian, Jorge Martin percaya Valentino Rossi lebih pantas disebut GOAT-nya. The Doctor tak sekadar karier yang mentereng, melainkan pengaruh yang sangat besar di olahraga ini. Tapi bagaimanapun, Martin melanjutkan, Marc Marquez punya bakat yang melebihi pebalap manapun.
"Begini, menurutku Rossi adalah yang terhebat sepanjang masa secara umum; sebagai figur dan ikon, dia memang yang terhebat," sebut juara dunia MotoGP 2024 itu.
"Sedangkan dalam hal berkendara, hingga hari ini, belum ada pembalap seperti Marc Marquez dalam hal berkendara dan bakat. Memiliki tantangan untuk bisa bersaing dengan seseorang seperti itu sudah menunjukkan kepadaku apa yang bisa kulakukan, jadi itulah yang ada dalam pikiranku, dan apa yang akan kutuju," lugas Jorge Martin kepada AS.
(rin/krs)
