Seperti diberitakan sebelumnya, Kvitova melakukan perlawanan terhadap seorang pencuri yang menyantroni rumahnya di daerah Prostejov. Akibatnya, tangan kiri juara Wimbledon dua kali itu terluka parah.
Kvitova lantas menjalani operasi selama sekitar 4 jam untuk memperbaiki tendon dan syaraf di tangan kirinya. Sang dokter bedah Radek Kebrle mengatakan, jari-jari tangan petenis 26 tahun itu terluka karena dia menggenggam pisau penyerangnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Skenario terbaiknya adalah Petra akan kembali ke lapangan tenis setelah enam bulan. Masih terlalu dini untuk memberikan kapan tepatnya dia bisa tampil kompetitif, tapi Petra siap untuk melakukan segalanya untuk kembali bertanding di level tertinggi."
"Petra sekaran ggembira dengan bagaimana operasinya berjalan dan dia dalam semangat yang baik," tandas Kebrle.
Dengan begini, Kvitova dipastikan absen tiga turnamen Grand Slam; Australia Terbuka, Prancis Terbuka, dan mungkin juga Wimbledon. Serta turnamen-turnamen WTA Premier Mandatory di Indian Wells, Miami, Madrid, dan Roma. (rin/raw)











































