5 Hal yang Layak Diketahui Tentang AS Terbuka

Jakarta - Perhelatan AS Terbuka sudah dimulai sejak 27 Agustus lalu. Banyak hal bisa dinantikan dari grand slam penutup tahun ini, termasuk lima hal berikut.

Dari mulai kemungkinan Roger Federer meraih titel grand slam ke-18, sampai uang hadiah yang jumlahnya sangat "wah". Atau juga, harapan terciptanya laga seru di partai puncak; Federer vs Novak Djokovic, mungkin?

1. Federer dan Grand Slam ke-18

Dengan catatan 17 grand slam saja, Roger Federer sudah menorehkan sesuatu yang luar biasa. Namun, pria asal Swiss itu belum ingin berhenti. Apalagi setelah "hanya" meraih medali perak di Olimpiade yang baru saja lewat.

Federer sudah pernah menjuarai turnamen ini sebanyak lima kali, yakni pada tahun 2004, 2005, 2006, 2007, dan 2008. Tahun lalu, ia kalah di semifinal dari Novak Djokovic--yang kemudian melaju ke final dan menjadi juara.

Pada turnamen tahun ini, Federer ditempatkan sebagai unggulan pertama. Sementara Djokovic menjadi unggulan kedua.

Federer mengawali perjalanannya di AS Terbuka tahun ini dengan baik. Ia sukses mengalahkan petenis AS, Donald Young, di babak pertama dan bakal menghadapi Bjoern Phau di babak kedua.

2. Final Idaman

Tak ada Rafael Nadal dalam turnamen tahun ini. Runner-up 2011 itu mengundurkan diri karena masih dibekap cedera lutut. Tapi, Djokovic, Andy Murray, dan petenis Spanyol lainnya, David Ferrer, ikut ambil bagian.

Anda bisa berharap Federer dan Djokovic bakal bertemu di final. Sementara pertarungan yang sudah terlalu sering belakangan ini (baca: Federer vs Murray) kemungkinan besar akan terjadi di semifinal.

Final idaman juga bisa terjadi di tunggal putri. Siapa yang tidak ingin menyaksikan Serena Williams vs Maria Sharapova? Atau melihat Kim Clijsters, yang kini menjalani turnamen terakhir dalam kariernya, tampil di laga puncak.

3. Uang Hadiah "Wah"

Berapa jumlah uang hadiah untuk AS Terbuka? Tahun lalu, total uang hadiah sebesar 22 juta dolar AS disediakan oleh penyelenggara. Jumlah tersebut setara dengan Rp 209 miliar.

Untuk pemenang dari tunggal putra dan tunggal putri bakal mendapatkan hadiah sebesar 1,9 juta dolar AS (sekitar Rp 18 miliar). Sementara untuk pemenang di ganda mendapatkan hadiah sebesar 420 ribu dolar AS (sekitar Rp 3,9 miliar) dan pemenang di ganda campuran mendapatkan hadiah sebesar 150 ribu dolar AS (sekitar Rp 1,4 miliar).

4. Gelar Pertama

Tahun lalu, Novak Djokovic dan Samantha Stosur tampil sebagai juara di tunggal putra dan putri. Djokovic keluar sebagai juara setelah mengalahkan Rafael Nadal, sementara Stosur mengalahkan Serena Williams.

Sebagai catatan, itu adalah gelar pertama Djokovic di AS Terbuka dan begitu pula untuk Stosur. Catatan lainnya, itu adalah gelar grand slam pertama dalam karier Stosur.

Mungkinkah hasil serupa keluar lagi tahun ini?

5. Petenis AS Belum Lagi Berjaya

Meski bergelar AS Terbuka, belakangan belum ada lagi petenis dari negara tuan rumah yang berjaya di turnamen tersebut--setidaknya di tunggal putra dan putri.

Andy Roddick menjadi petenis putra AS terakhir yang menjadi juara. Ia memenanginya pada tahun 2003. Setelahnya, Roger Federer berturut-turut memenanginya dari tahun 2004 hingga 2008, lalu Juan Martin Del Potro pada 2009, Rafael Nadal pada 2010, dan Novak Djokovic pada 2011.

Sedangkan di tunggal putri, ada Serena Williams yang terakhir kali menjadi juara pada 2008. Setelahnya berturut-turut gelar itu dimenangi oleh Kim Clijsters (2009 dan 2010) dan Samantha Stosur (2011).