Taufik Tantang Chen Hong di Final

Jakarta - Taufik Hidayat lagi melaju ke final setelah sukses mengalahkan unggulan pertama Lin Dan. Di final, Taufik sudah ditunggu pebulutangkis Cina lainnya, Chen Hong. Pada semifinal yang digelar di tenis Indoor, Sabtu (18/12/2004), peraih medali emas Olimpade Athena itu harus berkerja keras sebelum menekuk unggulan pertama ini dengan skor 5-15 15-5 15-11. Di set pertama, Lin Dan bemain apik menghadapi perlawanan Taufik. Namun di set kedua Lin Dan tampaknya kehilangan konsentrasi sehingga set ini mampu diambil oleh Taufik. Di set kedua serangan Lin Dan kendor sedangkan Taufik rajin menyerang. Sementara di set ketiga permainan berjalan dengan ketat dan saling menyusul poin hingga skor 11-11.Pengembalian Lin Dan yang menyangkut net akhirnya menutup pertandingan bagi kemenangan Taufik. Lin Dan mengaku kecewa akan kekalahan ini. "Saya sangat menyesal. Ini di luar perkiraan dan saya kecewa sekali," ujarnya. Lin Dan juga mengaku angin di lapangan telah mempengaruhi permainannya. Namun ia tidak merasa terngganggu dengan dukungan penonton kepada Taufik yang berjubel di pinggir lapangan. Sedangkan mengenai pertandingan di final, Lin Dan tidak berani memihak dari salah satu apakah Taufik atau Chen Hong yang menang. "Taufik dan Chen Hong sama bagusnya," ungkapnya.Sementara itu Taufik Hidayat merasa optimis bahwa di final nanti ada peluang untuk menang dan mempertahankan gelarnya. Pasalnya, bukan Bau Chunlai yang akan dihadapinya."Saya kalah dari Bao Chunlai, sedangkan Chen Hong pernah saya kalahkan dua kali. Jadi saya merasa bisa lebih sedikit senang karena bertemu Cheng Hong," kata Taufik. "Tapi semua yang menentukan di lapangan. Lihat saja Lin Dan, dia seratus persen diunggulkan menang dan saya juga berpikir begitu, tapi nyatanya saya yang menang," tukasnya. Taufik tidak ingin membeberkan strateginya di final. Begitu juga pelatihnya, Mulyo Handoyo. "Strategi entarlah, baru nanti malam dibicarakan. Nanti Cheng Hing bisa baca strategi kami," ungkapnya. Sementara Taufik menambahkan bahwa dia ingin mengejar rekor Ardi B Wiranata yang menang enam kali di Indonesia Open. Sedangkan Taufik baru empat kali di Indonesia. "Saya ingin seperti Ardi dan memecahkan rekornya," harapnya.Di pertandingan lainnya, Cina kembali menempatkan satu wakilnya lagi di final. Ganda campuran Zhang Jun, Gao Lin berhasil mengalahlkan pasangan Singapura Hendry Kurniawan Saputra/Yu Jia Li 15-10 15-8. Di final pasangan Cina ini akan menghadapi pasangan Inggris Robert Blair/Natalie Munt yang lebih dulu lolos setelah mengalahkan Kien Kiet Koo/ Pei Ty Wong dari Malaysia 15-9, 3-15, 15-8. (key/)