.webp)
Indonesia sebenarnya ditargetkan masuk final untuk nomor beregu putra. Tapi, langkah Tommy Sugiarto dan kawan-kawan terhenti di babak perempatfinal setelah dikalahkan Taiwan. Sementara itu, tim putri juga mentok di perempatfinal usai kalah dari Jepang.
Peluang untuk mendulang medali kini tersisa di nomor perorangan. Rexy, Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI, optimistis timnya mampu mencapai target dua medali emas di nomor ini.
"Target di beregu memang belum tercapai, namun para pemain dan pelatih telah melakukan evaluasi agar tampil lebih baik lagi di nomor perorangan. Saya optimistis target dua medali emas bisa tercapai," ujar Rexy kepada Badmintonindonesia.org.
Dua emas diharapkan akan datang dari sektor ganda putra lewat pasangan Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan dan sektor ganda campuran lewat pasangan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir. Dua pasangan juara dunia itu memang menjadi andalan tim Merah-Putih di panggung bulutangkis dunia.
Jika melihat hasil undian, Tontowi/Liliyana diperkirakan belum menemui lawan berat hingga babak perempatfinal. Di babak delapan besar, pasangan peringkat empat dunia itu kemungkinan akan bertemu dengan Maneepong Jongjit/Sapsiree Taerattanachai (Thailand) atau Shin Baek Cheol/Chang Ye Na (Korea Selatan).
Sementara itu, Hendra/Ahsan yang dijagokan di tempat kedua juga bakal berjumpa lawan yang cukup berbahaya di babak delapan besar. Mereka bisa saja bertemu ganda Malaysia yang mengalahkan mereka di semifinal Piala Thomas, Tan Boon Heong/Hoon Thien How.
"Peluang Tontowi/Liliyana dan Hendra/Ahsan cukup terbuka, apalagi mereka sudah sering bertemu dengan lawan-lawan mereka di turnamen-turnamen sebelumnya dan pasti sudah mengerti di mana kelebihan dan kekurangan lawan," jelas Rexy.
Meski sektor ganda putra dan ganda campuran jadi tumpuan, sektor lainnya diharapkan juga mampu menyumbangkan medali. Tommy Sugiarto ditargetkan membawa pulang perunggu dari sektor tunggal putra.
Di nomor beregu, Tommy yang jadi andalan kalah dari pemain Taiwan, Chou Tien Chen. Dia berpeluang bertemu Chou Tien lagi di nomor perorangan.
"Kami masih belum mengerti faktor nonteknis apa yang mengganggu penampilan Tommy di pertandingan beregu," ujar Rexy berkomentar.
"Kami berharap Tommy bisa tampil all out di nomor perorangan dan bisa mencapai target yang ditetapkan oleh PBSI," imbuh peraih medali emas ganda putra di Asian Games 1994 dan 1998 bersama Ricky Soebagdja ini.
Cabang olahraga bulutangkis perorangan Asian Games 2014 akan mulai dimainkan di Gyeyang Gymnasium pada Rabu (24/9) mulai pukul 09.00 waktu Incheon.
(mfi/cas)
