Diharap Final, Tommy Malah Tumbang di Babak Pertama

Odense -

Tommy Sugiarto gagal memenuhi ekspektasi PP PBSI di Denmark Terbuka Super Series Premier 2014. Diharapkan menggapai final, tunggal putra terbaik tanah air itu malah tersingkir di babak pertama.

Bermain di Odense Sports Park, Odense pada Rabu 915/10/2014) malam WIB Tommy digebuk Tian Houwei (Tiongkok) dalam dua gim langsung, 14-21, 14-21. Itu menjadi dua kekalahan beruntun Tommy dari Houwei. Hasil negatif sebelumnya dibuat Tommy ketika di Korea Terbuka Super Series 2014.

Penampilan Tommy relatif tak oke. Pemain yang biasanya unggul dengan reli-reli panjang ini keteteran menghadapi Houwei yang getol menyerang. Tommy juga sering melakukan kesalahan-kesalahan sendiri.

“Dari awal saya salah menerapkan strategi permainan, saya merasa tampil jauh dari performa terbaik. Setelah Kejuaraan Dunia 2014 penampilan saya terus menurun, saat ini saya sedang mencoba kembali ke jalur yang benar,” ujar Tommy kepada Badminton Indonesia.

“Tentunya saya kecewa dan hasil ini di luar ekspektasi saya, saya sedih harus kalah di babak pertama. Namun lawan memang tampil bagus, terutama di serangannya.

"Saya seolah mudah memberi poin untuk dia, sementara saya sulit sekali mendapatkan poin. Saat sudah reli dan mendpat kesempatan untuk meraih angka, saya kembali ragu-ragu dan mainnya kendor lagi,” tambah pemain berperingkat kelima dunia itu.

Dengan kekalahan Tommy, maka nomor tunggal putra tinggal menyisakan Dionysius Hayom Rumbaka yang mewakili PB Djarum. Hayom akan bertarung di babak pertama melawan unggulan keenam, juga dari Tiongkok, Wang Zhengming.

(fem/roz)