.webp)
Greysia/Nitya lolos setelah menyudahi perlawanan pasangan India, Jwala Gutta/Ashwini Ponnappa. Pada pertandingan babak kedua di Putra Stadium, Kuala Lumpur, Kamis (2/4/2015), unggulan keenam itu menang lewat duel tiga game yang berakhir dengan skor 21-23, 21-8, 21-17.
"Dari game pertama kami mainnya ketat, nyari poinnya kami nggak gampang, dia juga sama. Kami juga sering terburu-buru di lapangan. Pengen cepat matiin malah jadi bumerang buat kami, kami mati-mati sendiri. Tapi pas game kedua kami mengubah permainan, nggak buru-buru, bolanya banyak kami lambatin. Lawan jadi banyak nggak enak," ujar Nitya kepada badmintonindonesia.org.
"Di game kedua kami banyak main cob, setengah smash, jadi lawan juga nerimanya nggak enak. Kalau bola kami kenain mereka, mereka malah enak. Jadi tadi kami bawa mereka banyak lari di lapangan," tambah Greysia.
Di babak perempatfinal, Greysia/Nitya akan berhadapan dengan wakil China, Luo Ying/Luo Yu. Luo/Luo lolos usai menundukkan Bao Yixin/Tang Jinhua 21-12, 21-15.
Sayangnya, tiga ganda putri Indonesia lainnya tersisih di babak kedua. Gebby Ristiyani Imawan/Tiara Rosalia Nuraidah dikalahkan Ou Dongni/Xiaohan Yu 19-21, 15-21, Pia Zebadiah/Rizki Amelia Pradipta takluk dari Huan Xia/Tian Qing 15-21, 13-21, sedangkan Anggia Shitta Awanda/Ni Ketut Mahadewi Istirani harus mengakui keunggulan Vivian Kah Mun Hoo/Khe Wei Woon dengan skor 9-21, 21-18, 18-21.
Hayom juga tak bisa melangkah lebih jauh di turnamen ini. Dia dikalahkan pemain Hong Kong, Wei Nan, dalam pertarungan sepanjang tiga game yang berakhir dengan skor 19-21, 21-18, 13-21.
Dari nomor ganda putra, Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi berhasil meneruskan langkahnya ke perempatfinal. Mereka mengalahkan ganda Korea Selatan, Kim Gi Jung/Kim Sa Rang, dengan skor 14-21, 21-12, 21-12. Angga/Ricky selanjutnya akan melawan pasangan tangguh asal Denmark, Mathias Boe/Carsten Mogensen.
"Untuk pertandingan besok kami fokus satu-satu aja. Kami menargetkan mengumpulkan poin sebanyak-banyaknya untuk ke Kejuaraan Dunia nanti," kata Ricky.
Markis Kido/Agripinna Prima Rahmanto Putra terhenti di babak kedua. Mereka dikalahkan ganda putra Jepang, Hiroyuki Endo/Kenichi Hayakawa, dengan skor 21-19, 18-21, 18-21. Ganda campuran Edi Subaktiar/Gloria Emanuelle Widjaja juga kandas setelah dikalahkan Chris Adcock/Gabrielle Adcock 13-21, 11-21.
(mfi/rin)
