Linda Harus Lebih Pede

Linda Harus Lebih Pede

Meylan Fredy Ismawan - Sport
Kamis, 26 Nov 2015 18:47 WIB
Linda Harus Lebih Pede
PBSI
Makau - Penampilan Linda Wenifanetri menurun pasca-Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2015. Untuk mengatrol performanya, Linda dituntut untuk memiliki kepercayaan diri yang lebih baik.

Di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2015 yang digelar di Jakarta, bulan Agustus silam, Linda yang tak diunggulkan meraih medali perunggu. Dia terhenti di semifinal setelah kalah dari tunggal putri India, Saina Nehwal.

Akan tetapi, setelah itu performa Linda bukannya makin meningkat, tapi justru merosot. Pebulutangkis 25 tahun itu selalu tersingkir di babak pertama di Korea Terbuka Super Series, Denmark Terbuka Super Series Premier, Prancis Terbuka Super Series, Bitburger Terbuka GP Gold, dan Hong Kong Terbuka Super Series.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Terakhir, Linda kandas di babak kedua Makau Terbuka GP Gold usai dikalahkan P.V. Sindhu dari India dengan skor 17-21, 18-21. Dalam pertandingan berdurasi 46 menit ini, Linda membuka peluang di awal game pertama dengan unggul hingga 14-9. Namun Sindhu tak mau menyerah begitu saja, dia terus membuat Linda berlari kesana-kemari mengejar bola yang ditempatkannya di sudut lapangan.

"Sebetulnya di awal permainan, strategi saya sudah benar. Namun, setelahnya saya salah di servis di mana pengembalian saya setelah itu mengenakkan buat Sindhu. Pukulan-pukulan saya juga justru memberi kesempatan buat dia untuk menyerang dan saya terus diserang oleh Sindhu," kata Linda saat ditemui badmintonindonesia.org di Tap Seac Multisport Pavilion, Makau.

Menurut pelatih tunggal putri pelatnas, Edwin Iriawan, penampilan Linda di Makau sebenarnya sudah lebih baik jika dibandingkan dengan performanya di turnamen-turnamen lain setelah Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2015.

"Saya mau Linda meningkatkan kepercayaan dirinya, terutama setelah penampilannya menurun usai Kejuaraan Dunia 2015. Di turnamen ini saya lihat dia sudah lumayan, walaupun kalah, tetapi mainnya sudah benar, hanya ada beberapa yang kurang dan juga kurang fokus di saat-saat kritis," tutur Edwin.

"Saya berharap peak performance Linda ada di Indonesian Masters minggu depan. Pokoknya di tahun 2016, Linda harus kembali ke performanya seperti saat di Kejuaraan Dunia kemarin. Sekarang pelan-pelan kami bantu perbaiki, terutama di kepercayaan diri. Selain itu Linda juga harus lebih lincah dan lebih cepat di pergerakannya," kata Edwin.

(mfi/din)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads