PBSI Luncurkan Kartu Tanda Keanggotaan, Bisa Dimiliki Masyarakat Umum

Jakarta -

PP PBSI meluncurkan program Kartu Tanda Keanggotaan. Kartu yang juga diperuntukkan untuk umum itu menawarkan sejumlah keuntungan untuk penggemar bulutangkis di Indonesia.

Kartu yang berwarna merah putih dengan gambah shuttlecock ini merupakan kartu identitas keanggotaan. Tak cuma diperuntukkan bagi atlet dan pelatih, penggemar bulutangkis serta masyarakat umum juga bisa memilikinya.

Sejumlah keuntungan ditawarkan oleh program ini. Pemilik kartu tanda keanggotaan ini bisa memperoleh diskon pada pembelian tiket kejuaraan bulutangkis serta merchandise bulutangkis dari Yonex, Victor, Li Ning, Astec, Flypower, dan Apacs.

Potongan harga juga akan diperoleh untuk pembelian merchandise edisi terbatas dengan tanda tangan atlet. Setiap bulannya, pemilik kartu tanda keanggotaan juga bisa mengikuti lucky draw di situs BadmintonIndonesia.org.

"Tujuannya adalah kemandirian dana sehingga kami tidak tergantung pada satu sumber dana saja. Setiap orang dapat berdonasi, namun dia tetap mendapat benefit dari PBSI," kata Yoppy Rosimin, Kasubid Pemasaran dan Sponsorship PP PBSI, dalam rilis yang diterima detikSport.

"Awalnya, kami menargetkan agar internal PBSI dan sekitarnya dulu. Setelah itu baru diharapkan partisipasi penggemar bulutangkis dan masyarakat. Target kami satu provinsi kalau bisa mencapai lima ribu kartu," tambah Yoppy.

Kartu yang juga bisa digunakan sebagai kartu BCA Flazz itu bisa diperoleh dengan harga Rp 200 ribu dengan rincian saldo Flazz sebesar Rp 50 ribu, biaya keanggotaan tahunan Rp 125 ribu, dan biaya pembuatan kartu sebesar Rp 25 ribu.

Bagi masyarakat yang ingin mendapatkan kartu tanda keanggotaan ini, bisa langsung mendaftar di booth membership PBSI di sekitar arena pertandingan Pertamina Kejurnas PBSI 2015 di Tennis Indoor, Senayan.

(nds/mrp)