.webp)
Tim Uber Indonesia akan menghadapi China petang ini (19/2/2016) pukul 16.30 waktu setempat atau 18.00 WIB. Di atas kertas, Indonesia kurang diunggulkan ketimbang China.
Lagipula China bisa tampil lebih lepas karena tak mempunyai beban untuk mengejar tiket final Piala Uber. Tim asal Negeri Panda itu sudah mengamankan tempat di final Mei nanti sebagai juara bertahan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kali ini, barisan pelatih mengatur formasi normal. Tiga tunggal dan dua ganda tanpa perubahan pasangan. Di sektor tunggal putri Maria Febe Kusumastuti, Hana Ramadini dan Fitriani yang bakal diturunkan.
“Peluang tunggal putri kami melawan China 40-60, tetapi saya mau para pemain kita bisa memberikan perlawanan maksimal dan juga mengeluarkan semua kemampuan terbaiknya,” papar Edwin Iriawan, pelatih tunggal putri pelatnas, seperti dikutip Badminton Indonesia.
Di sektor ganda putri, Greysia Polii/ Nitya Khrisinda Maheswari dan Anggia Shitta Awanda/Ni Ketut Mahadewi akan diturunkan di ganda pertama dan kedua.
“Greysia/Nitya peluangnya cukup berimbang, yang penting mereka bisa menyesuaikan diri dengan cepat dengan situasi dan kondisi lapangan," kata Eng Hian, pelatih ganda putri.
"Untuk ganda kedua peluang untuk menangnya memang lebih kecil. Dalam permainan hari ini yang akan saya soroti adalah tolak ukur seberapa jauh perbedaan level ganda kedua kita dengan top level dunia saat ini,” tutur dia.
Inilah susunan Tim Uber Indonesia vs China:
Tunggal putri: Maria Febe Kusumastuti vs Wang Shixian
Ganda Putri: Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari vs Tang Yuanting/Yu Yang
Tunggal putri: Hana Ramadini vs Sun Yu
Ganda Putri: Anggia Shitta Awanda/Ni Ketut Mahadewi vs Luo Ying/ Tian Qing
Tunggal putri: Fitriani vs He Bingjao
(fem/mfi)
