Bermain di lapangan Suzanne Lenglen, petenis Italia berusia 35 tahun itu melawan unggulan 26 asal Prancis Kristina Mladenovic. Namun, Schiavone tidak bisa berbuat banyak sehingga takluk dua set langsung 2-6, 4-6.
Setelah mengemasi barang-barangnya di kursi pemain, juara Roland Garros 2010 itu kemudian membungkuk untuk menyentuh tanah liat sebelum keluar stadion. Para penonton memberi Schiavone standing ovation setelah penyelenggara Prancis Terbuka mengumumkan bahwa Schiavone akan gantung raket.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Roland Garros mengumumkan aku pensiun, tapi aku tidak," sergah mantan petenis nomor empat dunia itu sebagaimana dilansir Sydney Morning Herald. "Jadi, kalian (jurnalis) bisa berdiri, kalian semua, dan kembali bekerja di kantor, karena aku tidak pensiun."
Bulan depan, usia Schiavone akan genap 36 tahun. Masa-masa untuk gantung raket semakin dekat, namun sang petenis malah belum memikirkannya.
"Aku akan mengumumkan kapan aku ingin berhenti," kata Schiavone. "Saat aku menyelesaikan pertandinganku, semua orang berdiri. Kurasa, aku tidak tahu apakah itu respek, aku menyukai, aku menghargai situasi ini."
"Namun kurasa semua orang memikirkan hal itu karena Roland Garros mengumumkannya. Pertandingan itu bukan yang terakhir untukku," cetus petenis yang kini menghuni peringkat 95 dunia itu.
(rin/krs)