Berisiknya Istora Sempat Bikin Tunggal Putri China Ini Kurang Konsentrasi

Jakarta - Riuh-rendah suporter di Istora Senayan, Jakarta, bisa menjadi penyemangat tersendiri atau malah sebaliknya pengusik konsentrasi. Hari ini tunggal putri China Wang Shixian merasakan yang kedua.

Hari Kamis (2/6/2016) ini Shixian, unggulan enam, memastikan tiket perempatfinal Indonesia Terbuka Super Series Premier 2016 usai mengalahkan pemain senegaranya, He Bingjiao.

Dalam pertandingan tersebut Shixian tertinggal lebih dulu di game pertama, sebelum kemudian berbalik memastikan kemenangan 12-21, 21-14, dan 21-14.

"Tadi saya sempat kurang konsentrasi karena lapangan di Istora yang panas dan berisik," kata Shixian.

Shixian mengaku sorak-sorai yang biasa hadir di Istora itu terkadang memberinya semangat ekstra. Tapi tidak pada hari ini.

"Ya, terkadang memang saya merasa disemangati oleh mereka (suporter Indonesia). Tetapi kadang saya juga merasa terganggu. Ya seperti sekarang ini," sebutnya.

Shixian akan bertemu rekan senegaranya yang lain, Sun Yu, yang ke perempatfinal usai menundukkan tunggal putri Indonesia Febby Angguni.

(mcy/krs)