Menghadapi unggulan empat Wang Yihan dalam pertandingan di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (4/6/2016), Marin sejatinya sudah unggul di gim pertama setelah menang 21-16.
Akan tetapi, di gim kedua Marin mendapat perlawanan sengit dari lawannya dan kalah 11-21. Nasibnya pun kemudian terkunci setelah kembali kalah 17-21 pada gim penentu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya sudah mengeluarkan kemampuan terbaik saya dan memang permainan dia lebih baik. Dia hanya melakukan sedikit kesalahan. Walau begitu saya senang dengan permainan saya selama di turnamen musim ini," lanjut pemain asal Spanyol itu.
Sebelum Marin, pemain unggulan tunggal putri lainnya sudah banyak yang berguguran. Salah satunya Saina Nehwal. Siapa kira-kira yang akan juara di tunggal putri? "Saya tidak tahu, kita lihat saja nanti. Mungkin saja China," jawab Marin.
Di semifinal tunggal putri lain, Tai Tzu Ying dari Taiwan akan berhadapan dengan pemain China unggulan enam Wang Shixian, memungkinkan adanya skenario final antara sesama pemain negeri 'Tirai Bambu'.
(mcy/krs)











































