Peluncuran film dalam acara bertajuk EPIX New York Premiere of 'Serena' itu dilakukan di New York, Selasa (4/6/2016) waktu setempat. Serena hadir dengan penampilan glamor mengenakan long dress warna emas berbelahan tinggi. Rambutnya diluruskan dan dibiarkan tergerai begitu saja.
Dalam keterangan yang dibuat Serena usai pemutaran perdana, film itu dibuat untuk memotivasi dan menginspirasi publik. Maka tak hanya soal pengalaman-pengalaman sukses dirinya yang dikisahkan, tapi juga momen mengecewakan yang melibatkan emosionalnya. Di antaranya, ketika Serena kalah di semifinal Amerika Serikat 2015.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Anda tahu kan saat saya masih muda saya tidak nyaman dengan badan saya. Ya, sama sekali tidak. Kalau kalian melihat kebanyakan atlet perempuan, badan mereka amatlah berbeda dengan badan saya," kata Serena seperti dikutip CNN.
"Kalau kalian mengamati fisik atlet lari dan para petenis, mereka memiliki fisik yang berbeda-beda dan saya tidak masuk di antaranya.
"Saya butuh waktu dalam mengumpulkan kekuatan untuk melihat diri saya sendiri dan bilang, 'saya mencintai fisik saya'. Tidak masalah apa yang dikatakan orang-orang tentang kalian, kalian hanya perlu mencintai diri-sendiri. Kalau kalian mencintai diri-sendiri itu akan termanifestasi kepada semua hal yang kalian lakukan," tutur petenis dengan koleksi 21 gelar juara grand slam itu.
(fem/nds)