Wawrinka Butuh Empat Set, Murray Menang Mudah

London - Stan Wawrinka tampil kurang meyakinkan saat memenangi pertandingan pertamanya. Sementara itu Andy Murray membuka kiprahnya dengan kemenangan mudah.

Wawrinka, unggulan keempat, menghadapi petenis remaja Amerika Serikat Taylor Fritz di Court 1, Selasa (28/6/2016) malam WIB. Peraih dua titel Grand Slam ini sempat kehilangan set ketiga sebelum menang 7-6 (4), 6-1, 6-7 (2), 6-4.

Di laga berikutnya, Wawrinka akan berhadapan dengan mantan juara AS Terbuka Juan Martin del Potro. Petenis Argentina itu tampil impresif untuk menumpas Stephane Robert [Prancis] straight set dengan skor 6-1, 7-5, 6-0. Del Potro baru saja comeback ke ajang Grand Slam pertama sejak Australia Terbuka 2014 usai diganggu cedera panjang.

Menghadapi Del Potro, Wawrinka kalah head to head 2-3. Namun, kedua petenis belum pernah berjumpa sejak Del Potro memenangi duel semifnal di Estoril pada 2012. Tapi Wawrinka memenangi satu-satunya pertemuan di babak kedua Wimbledon 2008.

[Clive Brunskill / Getty Images]

Beralih ke lapangan utama, Murray tidak mengalami kesulitan berarti untuk menyingkirkan juniornya, Liam Brody. Juara Wimbledon 2013 itu hanya kehilangan sembilan gim untuk lolos ke babak kedua lewat kemenangan 6-2, 6-3, 6-4.

"Kurasa aku sudah melakukan pekerjaan bagus saat menyerang. Mungkin saat bertahan aku butuh lebih baik lagi tapi babak pertama selalu sedikit tricky," ungkap Murray kepada BBC Sport.

"Di awal pertandingan kami berdua mencoba untuk menang. Liam berangsur-angsur bermain lebih baik. Dia bertarung sampai akhir dan memainkan laga yang bagus. Ini adalah sebuah pengalaman bagus untuk dia."

Unggulan ketujuh Richard Gasquet juga memastikan diri lolos dari babak pertama usai mengalahkan Aljaz Bedene asal Britania Raya 6-3, 6-4, 6-3. Sedangkan unggulan 15 Nick Kyrgios butuh empat besat untuk mendepak petenis veteran Republik Ceko Radek Stepanek 6-4, 6-3, 6-7 (9), 6-1.



(rin/krs)