Murray baru saja menjuarai Wimbledon 2016. Dia tampil sebagai kampiun setelah mengalahkan petenis Kanada, Milos Raonic, di final dengan skor 6-4, 7-6(3), dan 7-6(2), Minggu (10/7/2016).
Bagi Murray, gelar di Wimbledon tahun ini adalah gelar ketiganya di turnamen Grand Slam. Dia sebelumnya menjuarai Amerika Serikat Terbuka 2012 dan Wimbledon 2013.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya benar-benar bangga karena mampu untuk menjadi juara lagi setelah banyak kekalahan yang berat di babak-babak akhir grand slam selama beberapa tahun terakhir," ujar Murray seperti dikutip Reuters.
"Kemenangan ini terasa lebih spesial karena kekalahan-kekalahan berat," tambah petenis berusia 29 tahun itu.
"Saya juga bangga bisa kembali mengangkat trofi karena saya sadar betapa sulitnya untuk memenangi kompetisi ini meski cuma sekali. Bisa jadi juara di sini dua kali, sebuah event di mana ada banyak tekanan pada saya untuk tampil bagus ... saya sangat bangga dengan bagaimana saya menghadapi hal itu," tutur Murray. (mfi/roz)