Cabang olahraga tenis Olimpiade di nomor tunggal putra akan kehilangan beberapa nama top. Sejumlah petenis --beberapa di antarnya adalah penghuni peringkat 10 besar dunia-- memutuskan untuk tidak terbang ke Rio de Janeiro.
Yang teraktual adalah Wawrinka yang memutuskan untuk absen karena cedera punggung. Petenis Swiss lainnya, Federer, juga tidak akan tampil di Olimpiade dan seluruh turnamen hingga akhir tahun karena masih harus memulihkan cederanya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Murray pun menyayangkan banyaknya petenis dunia yang absen di Olimpiade. Namun petenis Britania Raya itu menilai persaingan di nomor tunggal putra masih akan ketat.
"Patut disayangkan dengan apa yang terjadi pada Roger (Federer) dan Stan (Wawrinka). Mereka adalah dua orang pemain hebat dan bisa memenangi event seperti ini," ujar Murray seperti dikutip dari Guardian.
"Sayang sekali mereka tidak ada di sini, tapi ini masih arena pertarungan yang kuat," lanjut petenis peringkat dua dunia itu.
"Banyak pemain 20 besar ada di sini, meski sayangnya ada beberapa pemain 10 besar yang absen, beberapa dari mereka menyebut Zika sebagai alasan dan beberapa karena cedera, itu sayang sekali. Normalnya, sebagian besar pemain meningkatkan permainannya ketika mereka bermain untuk negara," katanya.
Murray merupakan juara bertahan di nomor tunggal putra. Ia meraih medali emas di Olimpiade London 2012 lalu. Sejauh ini, Murray terdaftar akan berkompetisi di nomor tunggal putra dan ganda putra bersama sang kakak, Jamie Murray.
(nds/fem)











































