Dalam pertandingan semifinal cabang bulutangkis nomor ganda campuran di Riocentro Pavilion 4, Selasa (16/8) pagi WIB, Tontowi/Liliyana bermain apik untuk meredam permainan Zhang/Zhao. Tontowi/Liliyana akhirnya menyudahi perlawanan ganda campuran nomor satu dunia itu sekaligus juara bertahan di nomor yang sama itu dengan skor 21-16, 21-15.
Di laga tersebut, Tontowi/Liliyana yang sempat unggul beberapa kali pula dikejar oleh Zhang/Zhao. Situasi yang sama juga terjadi di gim kedua. Namun Tontowi/Liliyana bermain cukup bersih dan tak membuat kesalahan sendiri di poin-poin kritis.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kuncinya ketenangan, fokus, dan kekompakan dari kami," kata Liliyana seperti tertulis dalam rilis PP PBSI yang diterima detikSport.
"Permainan tadi cukup ketat tapi kami nggak memikirkan poin sudah berapa leading atau ketinggalan. Kami tetap fokus poin satu per satu," imbuh Liliyana lagi
"Saat sudah unggul, saya nggak berpikir tentang menang. Poin 20 juga saya berpikir masih banyak poin. Saya cuma berpikir poin poin poin saja. Pas lihat angka 20 juga saya nggak tau siapa yang 20. Pokoknya fokus saja dulu. Bola masuk saja dulu, kami bikin poin," timpal Tontowi.
Kemenangan ini memperbaiki catatan head-to-head Tontowi/Liliyana atas Zhang/Zhao. Meski masih tertinggal 6-13, tapi Tontowi/Liliyana memutus rentetan kekalahannya dari Zhang/Zhao. Sebelumnya, Tontowi/Liliyana selalu kalah dalam delapan pertemuan terakhir secara beruntun.
"Kemenangan ini bukan buat membalas pertandingan sebelumnya atau apa. Tapi ini buat final Olimpiade. Sebelum main kami anggap kosong-kosong saja," ujar Tontowi soal rekor pertemuannya dengan Zhang/Zhao.
Di babak final yang akan digelar pada hari Rabu (17/8) malam WIB, Tontowi/Lliliyana akan menghadapi ganda Malaysia, Chan Peng Soon/Goh Liu Ying.
(nds/mfi)