Melongok Telepon Genggam, Baghdatis pun Tuai Peringatan Wasit

New York - Marcos Baghdatis kembali menuai peringatan wasit. Kali ini, petenis Siprus itu melongok telepon seluler miliknya saat istirahat minum pada set kedua dalam laga di AS Terbuka.

Dalam laga di babak keempat yang bergulir di Flushing Meadow, Senin (5/8/2016) dini hari WIB, Baghdatis menghadapi Gael Monfils. Finalis Australia Terbuka 2006 itu ketahuan oleh wasit menyalakan telepon selulernya saat duduk mengelap keringat pada set kedua ketika tertinggal 1-4. Di akhir laga dia kalah 3-6, 2-6, dan 3-6.

Wasit yang bertugas, Alison Hughes, pun memberikan peringatan. Dia menyebut Baghdatis telah bertindak tak sportif. Para petenis memang dilarang untuk mengecek telepon seluler saat tengah bertanding.

Baghdatis mencoba untuk memberikan keterangan kepada wasit dengan berdiri di dekat kursi wasit. "Bagaimana kalau saya harus memastikan jam berapa ini? Apakah saya tak bisa mengecek waktu?" tanya dia seperti dikutip ESPN.

Wasit bersikukuh tak memberikan toleransi. Kemudian menunjuk jam digital raksasa di lapangan Grandstand Stadium di Flushing Meadows.

Baghdatis kemudian menurunkan volume suaranya dan mebeberkan alasan lain. Dia menyebut kalau dirinya ingin mengirim pesan kepada istri, seorang mantan petenis Karolina Sprem.

"Ada banyak aturan. Saya rasa saya telah melanggar aturan dan dapat peringatan karenanya. Saya tak pernah mengirim pesan kepada siapapun saat pertandingan, tapi saya pikir, kenapa tidak?"

Saat dibujuk untuk membeberkan pesan kepada istrinya, Baghdatis menolak. "Tidak akan saya kataka pesan itu. Tidak akan," tutur dia.

Baghdatis memang bukan sekali ini bikin ulah di atas lapangan saat pertandingan. Dia pernah membuat penonton dan petenis lain keheranan kala menghancurkan empat raketnya usai kalah di putaran kedua turnamen Australia Terbuka 2012.

(fem/mfi)