Hendra/Rian Lolos, Ahsan/Berry Langsung Tersisih

Denmark Terbuka Super Series Premier

Hendra/Rian Lolos, Ahsan/Berry Langsung Tersisih

Meylan Fredy Ismawan - Sport
Rabu, 19 Okt 2016 17:07 WIB
Foto: Hendra/Rian (Dokumentasi Tim Humas Dan Social Media PP PBSI)
Odense - Dua ganda putra Indonesia mendapatkan hasil berbeda di babak pertama Denmark Terbuka Super Series Premier 2016. Hendra Setiawan/Rian Agung Saputro menang, sementara Mohammad Ahsan/Berry Angriawan langsung tersisih.

Hendra/Rian dipaksa bertarung tiga game saat menghadapi pasangan Jerman, Jones Ralfy Jansen/Josche Zurwonne, pada pertandingan babak pertama di Odense Sports Park, Odense, Rabu (19/10/2016). Kehilangan game pembuka, mereka akhirnya menang dengan skor 17-21, 21-9, 21-17 dalam waktu 48 menit.

Denmark Terbuka adalah turnamen pertama bagi Hendra dan Rian sejak disatukan. Hendra sebelumnya berpasangan dengan Ahsan, sedangkan Rian berpartner dengan Berry.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami game pertama masih kagok di lapangan. Masih bingung. Kalau saya mau main kaya gini, koh Hendra mau main gimana, jadi masih kurang klop. Tapi di game kedua dan ketiga tadi sudah mulai ketemu pola mainnya gimana," ujar Rian kepada badmintonindonesia.org.

Di babak kedua, Hendra/Rian akan berhadapan dengan Mads Conrad-Petersen/Mads Pieler Kolding (Denmark) atau Takeshi Kamura/Keigo Sonoda (Jepang).

"Besok kami harus lebih siap lagi dari awal. Lebih fokus lagi. Sama dengan Rian, karena masih baru jadi kami masih butuh penyesuaian. Di game pertama masih kagok rotasinya," ujar Hendra.

Sayangnya, Ahsan/Berry tak bisa mengikuti jejak Hendra/Rian. Mereka ditumbangkan ganda Korea Selatan, Choi Solgyu/Kim Gi Jung, dengan skor 21-23 dan 12-21 dalam waktu 33 menit.

Ganda putri Della Destiara Haris/Rosyita Eka Putri Sari juga tak bisa melaju jauh. Della/Rosyita dikalahkan pasangan Bulgaria, Gabriela Stoeva/Stefani Stoeva, dengan skor 13-21, 21-12, dan 19-21 di babak pertama.

"Kami seharusnya lebih tenang, karena kalau tadi masih buru-buru. Kami masih suka kebawa bola-bola mereka yang kenceng-kenceng, dan jadinya kami malah berantakan mainnya," ujar Rosyita seusai pertandingan.


(mfi/din)

Hide Ads