Kemenpora Beri Bantuan 8 Karpet untuk PBSI

Kemenpora Beri Bantuan 8 Karpet untuk PBSI

Mercy Raya - Sport
Selasa, 25 Okt 2016 17:55 WIB
Foto: ist.
Jakarta - Sebanyak delapan karpet untuk perlengkapan latihan atlet-atlet pelatnas bulutangkis di Cipayung akhirnya diberikan Kemenpora kepada PP PBSI. Bantuan ini sebagai tindak lanjut permintaan dari induk cabang olahraga bulutangkis kepada pemerintah sebelum Olimpiade, pada Juni lalu.

Untuk diketahui, pada saat tinjauan Menpora ke Cipayung pada Juni lalu, Wasekjen Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia, Achmad Budiharto, berharap pemerintah Indonesia dapat membantu perbaikan infrastruktur di pelatnas Cipayung. Salah satunya soal karpet yang sudah harus diganti.

Namun, hingga kembalinya para atlet bulutangkis dari Brasil, karpet belum juga diganti. Barulah pada 7 Oktober lalu, delapan set karpet dikirimkan langsung ke Cipayung.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"PBSI sudah menerima bantuan karpet Yonex sebanyak 8 set pada 7 Oktober lalu," kata Wakil Sekreatris Jenderal PP PBSI, Achmad Budiharto, kepada detikSport, Selasa (25/10).

Meski masih jauh dari ideal, namun PBSI menyambutnya dengan positif. "Memang kalau mau ideal ya 21 karpet yang ada di Cipayung diganti semua ya. Kami juga sudah ajukan tetapi katanya akan diberikan bertahap," sebut Budiharto.

Sementara itu, Staf Khusus Bidang Komunikasi dan Kemitraan Kemenpora, Taufik Hidayat, mengakui jika PP PBSI sebelumnya telah mengajukan permohonan kepada Menpora untuk meminta bantuan berupa karpet bulutangkis.

Melihat bagaimana penting dan urgentnya permintaan ini, Taufik yang sejak tanggal 15 September 2016 menduduki jabatan baru tersebut pun mendorong agar pengajuan tersebut bisa disegerakan.

"Setelah saya mendesak dan memonitor terus menerus, akhirnya Kemenpora memberikan bantuan tersebut kepada PP PBSI," kata Taufik, terpisah.

Menurut peraih medali emas Olimpiade Athena 2004 tersebut, sarana pelatihan berupa karpet ini memang sangat dibutuhkan di Pelatnas Cipayung guna mendukung proses pelatihan bagi pemain agar cabang ini bisa terus berprestasi di pentas dunia.

"Karenanya, semoga saja dengan hadirnya karpet baru ini menambah semangat dan motivasi pemain untuk terus mengukir prestasi setinggi mungkin," kata Taufik.

Tak hanya itu, penerimaan bantuan ini, disebutkan Taufik, sekaligus menepis penilaian orang terkait PBSI yang cenderung ekslusif dan mandiri sehingga tidak perlu bantuan dari pemerintah. "Ya buktinya induk organisasi tepok bulu nasional tersebut mau menerima sumbangan dalam bentuk karpet bulutangkis."

Nantinya, kata Taufik, pemberian bantuan dari Kemenpora ini tidak terbatas bagi cabang bulutangkis saja, tetapi cabang induk cabang lainnya sebagai apresiasi demi peningkatan prestasi.

"Bantuan dari Kemenpora untuk PBSI ini adalah bentuk dukungan dan perhatian. Bagi Kemenpora, tak hanya PBSI yang mendapat bantuan dan dukungan. Cabang olahraga yang lain pun kami perhatikan. Cuma, dengan kondisi anggaran yang terbatas, kami tentu harus membuat skala prioritas," ucap Taufik. (mcy/din)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads