Nitya dijadwalkan menjalani operasi lutut kanan pada Jumat (9/12/2016) di RS Medistra, Jakarta. Dokter yang merawat Nitya belum bisa memprediksi jangka waktu pemulihan, namun bukan tak mungkin si pemain bakal absen hingga bulan Maret 2017.
Masa depan pasangan Nitya, Greysia, pun dipertanyakan. Pelatih ganda putri pelatnas PBSI, Eng Hian, merencanakan bongkar pasang sektor ganda putri.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya belum bisa menjawab detail rencana itu, karena saya belum tahu apakah masih dipercaya lagi oleh PBSI atau tidak. Kalau masih dipercaya, yang pasti akan ada perubahan di awal tahun, termasuk perubahan pasangan agar Greysia tetap main dengan pasangan baru," kata Eng Hian, Kamis (8/12/2016).
"Secara keseluruhan, dengan evaluasi sepanjang tahun 2016, pasangan-pasangan pelapis sudah bagus dan ada peningkatan, tapi saya belum puas. Secara ranking sudah oke, dengan adanya tiga ganda putri pada top 16. Dan satu pasangan lagi di peringkat 19. Tapi secara prestasi para pemain pelapis ini belum memuaskan.
"Saya menyimpan hasrat ingin membuat ganda putri Indonesia seperti kala era kepelatihan Christian Hadinata pada tahun 2000. Mau siapa saja yang tampil d lapangan, pelatih tak khawatir. Secara detail nanti, saya akan tunggu rilis program kepengurusan baru,. Kalau sudah ada secara resmi dan saya masih dipercaya akan saya sampaikan," tutur dia.
(fem/rin)











































