Praveen menjalani sesi latihan pagi bersama Debby Susanto dan dua pasangan lainnya di pelatnas Cipayung pada Jumat (9/6/2017) pagi tadi. Masing-masing pasangan diujicobakan dalam simulasi permainan. Praveen diduetkan dengan Liliyana Natsir, sementara Tontowi Ahmad bersama Debby Susanto.
Usai latihan, Praveen mengatakan, persiapan Indonesia Open sudah semakin baik saat ini dirinya tinggal fokus menjaga kondisi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Praveen belum lama ini menderita sakit tipus. Sakit tersebut membuat dia tak ikut simulasi Piala Sudirman, meski pada akhirnya tetap ikut dibawa ke Melbourne dan bahkan tampil di sana.
"Kemarin memang di Piala Sudirman masih 80 persen tapi sekarang sudah 100 persen dan kami optimistis dengan persiapan kami paling tidak masuk semifinal," ujarnya.
Di Piala Sudirman, Indonesia tidak mampu lolos ke perempat final setelah kalah bersaing dengan India dan Denmark. Hasil itu menjadi cambuk bagi PBSI untuk lebih baik ke depannya. Termasuk Indonesia Open yang berlangsung 12-18 Juni 2017, PBSI menargetkan minimal dapat satu gelar.
Praveen mengatakan akan berusaha membuktikan jika Indonesia bisa tampil baik di depan suporter sendiri.
"Memang kemarin kami sempat viral tapi tidak bisa disalahkan juga. Kami tentu akan coba lagi untuk membuktikan kembali dan pantas dipercaya," katanya.
Di babak pertama, Praveen/Debby akan bentrok dengan pasangan Denmark Mathias Christiansen/Sara Thygesen. Mereka tercatat belum pernah bertemu.
"Pasangan Denmark ini baru ya, tapi kami tetap tidak bisa anggap enteng juga dan mencoba jangan lengah. Sejauh ini sih belum melihat videonya karena masih fokus ke kami sendiri,"
"Kalau masalah seeding mulus jika sudah takdir Tuhan juara, ya juara saja. Tapi jadwal tidak bisa diatur dan kami lebih memilih menjalaninya satu per satu saja," katanya. (mcy/din)











































