Bermain di Jakarta Convention Center (JCC) Plenary Hall, Kamis (15/6/2017) malam WIB, Gregoria kalah 13-21, 16-21 dari pebulutangkis nomor satu dunia itu.
Gregoria sempat memipin 7-4 atas Tai Tzu Ying di gim pertama . Namun, selepas itu kondisi berbalik hingga tertinggal 7-11 saat interval dan menutup gim pertama dengan kekalahan 13-21.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kekalahan ini diakui Gregoria lantaran dirinya tidak bermain dengan tenang. Pebulutangkis 17 tahun itu bermain terburu-buru hingga tak mampu mengontrol permainan sendiri.
"Kalau tadi sih saya kurang tenang pas unggul, mainnya jadi buru-buru. Padahal, saya harusnya tenang dan menunggu karena masalah angin. Tapi tadi tidak bisa mengontrol irama saya sendiri pas main sampai akhirnya kesusul sampai 11-7," kata Gregoria usai laga.
Selain karena terburu-buru, Gregoria juga menilai bahwa dirinya tak bisa beradaptasi dengan angin di court 1, yang beda dengan lapangan di pertandingan kemarin.
"Karena saya baru pertama kali main di lapangan itu, jadi belum tahu lapangannya karena beda juga. Saya juga kurang menjaga poin, terlalu mudah kehilangan poin," tegasnya.
Dengan tersingkirnya Gregoria, maka Indonesia sudah tak menyisakan wakil di nomor tunggal putri. Sebelumnya satu wakil lainnya, Fitriani, juga kalah dari Sung Ji Hyun.
(nds/cas)











































