Dalam pertandingan di Jakarta Convention Center Plenary Hall, Sabtu (17/6/2017), Zheng/Chen memetik kemenangan dalam perjuangan selama tiga gim dengan skor 21-10, 21-23, dab 21-16.
"Hari ini pertandingan lumayan sengit karena penampilan lawan juga bagus dan tak mudah dikalahkan. Di game kedua memang sempat unggul jauh dan bisa terkejar hingga akhirnya kalah. Kami banyak melakukan kesalahan sendiri," kata Zheng usai laga.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu, Sakai memenangi pertandingan atas Prannoy S.H dengan skor 17-21, 28-26, dan 21-8. Pemain peringkat 71 dunia itu menyebut pertarungan ketatnya begitu melelahkan.
"Capek sekali," singkat Sakai kemudian tertawa.
"Pada game pertama saya belum bisa kontrol permainan badan terasa berat, lalu game kedua dan tiga perbaiki dan secepat mungkin gerakan kakinya dan mengontrol permainan. Saya menganggap setiap poin reli adalah penting," sambungnya.
Di babak final tunggal putra, Sakai akan menantang pemenang dari Srikanth Kidambi dan Son Wan Ho. Sakai tidak terlalu ambil pusing siapa yang akan menjadi lawannya nanti.
"Srikanth atau Wan Ho? ini baru pertama kali. Siapapun yang menang tidak masalah (akan dihadapi)," katanya.
"Tapi saya senang sekali bisa masuk final. Saya ingin mengeluarkan segenap kemampuan saya. Saya menargetkan juara, jadi sampai final ya harus juara," tekad dia.
(mcy/cas)











































