Setelah Indonesia Open Super Series Premier 2017, skuat Indonesia mengalihkan fokus ke Australia Open Super Series 2017 di Sydney Olympic Park Sport Center, pada 20-25 Juni. PBSI hanya mengirimkan enam wakilnya.
Tunggal putra diperkuat Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting. Ihsan Maulana Mustofa batal tampil karena sedang menjalani pemulihan cedera engkel. Tommy Sugiarto yang berkarier sebagai pemain profesional juga bakal tampil di kejuaraan ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Juara bertahan yang juga andalan Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, urung tampil di kejuaraan itu. Kevin harus masuk ruang perawatan karena cedera bahu.
"Kondisi Kevin tidak memungkinkan untuk tampil di Australia Terbuka. Ke depan juga ada Kejuaraan Dunia, dia fokus ke sana," kata Susy Susanti, kepala bidang pembinaan dan prestasi PP PBSI.
"Kami tidak kirim wakil putri (tunggal dan ganda), sebab kami tidak mau mereka sekadar ikut pertandingan. Kami harus menurunkan mereka satu tingkat, ke level Grand Prix/Grand Prix Gold. Kami harus mulai untuk lebih selektif lagi, kalau memang kualitas belum di seuper series kenapa harus bermain di super sereis," tutur Susy.
Susy berharap dari ajang itu tetap muncul juara dari Indonesia. Hanya saja karena bukan menjadi ajang prioritas PBSI, tidak tak terlalu membebani pemain.
"Kami harapkan selalu dapat. masyarakat selalu maunya menang-menang terus. Bermain itu tidak mau kalah tapi pasti mau menang," ucap dia. (fem/rin)











































