Federer kembali berjaya di Wimbledon. Memainkan laga final di Centre Court, All England Club, Minggu (16/7/2017) malam WIB, petenis asal Swiss itu menang straight set atas Cilic dengan skor 6-3, 6-1, 6-4.
Kemenangan itu menjadikan Federer sebagai petenis putra paling sukses dalam sejarah Wimbledon. Kini Federer sudah mengoleksi delapan gelar di Wimbledon, mematahkan rekor William Renshaw dan Pete Sampras (7 gelar).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Memegang trofi ini sangat berarti bagi saya, khususnya karena saya tidak kehilangan set," ujar Federer kepada BBC TV seperti dilansir situs resmi ATP.
"Ini ajaib, saya tak percaya. Ini terlalu berlebihan. Saya tak percaya bisa meraihnya."
"Saya tidak yakin bisa ada di final lagi setelah tahun lalu, khususnya setelah beberapa kekalahan sulit dari Novak (Djokovic) pada 2014 dan 2015. Tapi saya terus percaya dan jika Anda percaya anda bisa melangkah jauh dalam hidup. Di sinilah saya dengan gelar kedelapan, ini fantastis," kata Federer.
Dengan kesuksesan di Wimbledon, Federer menajamkan rekor jumlah gelar grand slam-nya menjadi total 19 titel.
(nds/rin)