Federer meraih titel grand slam keduanya tahun ini, setelah Australia Terbuka, usai mengalahkan Marin Cilic di final Wimbledon. Prestasi itu ia torehkan di umur 35 tahun, usia yang tidak lagi muda secara khusus untuk seorang olahragawan.
"Saya mendapat banyak inspirasi dari sosok seperti Usain Bolt, Michael Jordan, LeBron James, Valentino Rossi, atau Michael Schumacher, figur yang tampil sedemikian lama di level tertinggi," ujar Federer seperti dilansir Herald Sun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pada akhirnya saya menemukan cara untuk melihat apa yang memungkinkan dan cara memotivasi diri sendiri. Sangatlah penting dalam hidup saya bisa dikelilingi figur-figur inspiratif tersebut. Saya berutang banyak dari legenda-legenda olahraga," tuturnya.
Federer sendiri kini sangat pantas dikategorikan sebagai sosok legendaris yang inspiratif dengan torehan 19 titel grand slam, terbanyak dalam sejarah petenis putra, yang delapan di antaranya dari ajang Wimbledon -- juga paling banyak di ajang itu.
(krs/fem)











































