Pelatih Beberkan Kunci Kemenangan Kevin/Marcus atas Boe/Mogensen

Jepang Terbuka Super Series

Pelatih Beberkan Kunci Kemenangan Kevin/Marcus atas Boe/Mogensen

Femi Diah - Sport
Sabtu, 23 Sep 2017 17:29 WIB
Kevin Snajaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon lolos ke final Jepang Terbuka Super Series 2017. (dok Humas PBSI)
Tokyo - Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon sukses melaju ke babak final Jepang Terbuka Super Series 2017. Sang pelatih, Herry Iman Pierngadi, membuka rahasia kemenangan mereka.

Dalam pertandingan di Tokyo Metropolitan Gymnasium, Sabtu (23/9/2017), Kevin/Marcus memastikan tiket final usai mengalahkan musuh bebuyutan, Mathias Boe/Carsten Mogensen dari Denmark, 21-15 dan 21-14. Kemenangan itu menuntaskan rentetan kekalahan ganda putra terbaik Tanah Air itu atas Boe/Mogensen.

Kevin/Marcus memang sulit menang atas pasangan senior asal Denmark itu. Dalam tiga duel sebelumnya, Kevin/Marcus selalu kalah. Dengan kemenangan itu, mereka memangkas head to head menjadi 2-4. Selain itu, pertemuan dua ganda papan atas dunia itu selalu dibumbui dengan perang mental, baik di dalam lapangan ataupun di luar lapangan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Belajar dari kekalahan Kevin/Marcus kemarin di Korea, saya amati dan pelajari, ada beberapa strategi baru yang kami terapkan hari ini," ujar Herry seperti dikutip Badminton Indonesia.

"Ternyata, Kevin/Marcus juga bisa menjalankan dengan bagus. Kemudian dari lawan juga dari segi kekuatan ototnya sudah lebih menurun. Sementara, Kevin/Marcus sudah lebih segar dibanding di Korea kemarin," Herry menambahkan.

Kevin/Marcus akan berebut titel juara dengan pasangan Jepang, Takuto Inoue/Yuki Kaneko. Herry menginstruksikan agar Kevin/Marcus memanfaatkan tekanan terhadap pasangan tuan rumah itu.

"Namanya final, segala kemungkinan bisa terjadi. Peluangnya fifty-fifty. Tapi ada nilai plusnya mungkin buat Kevin/Marcus, karena ini kan levelnya super series, Jepang tampil sebagai tuan rumah, pasti tekanannya lebih tinggi buat lawan," kata Herry.

"Ada beberapa pukulan-pukulan mereka memang yang perlu diantisipasi. Terutama mungkin pemainnya yang kidal, karena depannya dia cukup bagus," Herry menambahkan.


(fem/krs)

Hide Ads